Pengacara Rekam Rencana Trump untuk Bayar Model Majalah Playboy

Liberty Jemadu Suara.Com
Sabtu, 21 Juli 2018 | 09:03 WIB
Pengacara Rekam Rencana Trump untuk Bayar Model Majalah Playboy
Presiden AS, Donald Trump dan Karen McDougal, model majalah Playboy yang diduga pernah menjalin hubungan gelap dengan sang presiden. [AFP/Nicholas Kamm/Dimitrios Kambouris]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, rupanya diam-diam telah direkam ketika sedang berbicara soal rencana pembayaran kepada seorang mantan model Playboy yang pernah dikencaninya, demikian diwartakan surat kabar New York Times akhir pekan ini.

Pembicaraan antara Trump dan pengacara pribadinya, Michael Cohen itu terjadi dua bulan sebelum pemilihan umum 2016, ketika Trump terpilih sebagai presiden mengalahkan kandidat Partai Demokrat, Hillary Clinton.

Cohen diam-diam merekam perbincangan itu dan rekaman itu kini sudah dimiliki oleh polisi federal AS, FBI. Rekaman itu disita FBI ketika kantor Cohen digeledah pada tahun ini.

Peran Cohen sedang diselidiki oleh Departemen Kehakiman AS dalam kasus dugaan pelanggaran aturan federal tentang dana kampanye.

Dalam laporannya, New York Times mengutip keterangan mantan Wali Kota New York, Rudy Giuliani yang direkrut Donald Trump sebagai pengacara pribadi.

Giuliani mengakui bahwa rekaman itu ada dan dalam percakapan selama dua menit tersebut, Trump bicara soal rencana pembayaran kepada Karen McDougal, seorang model majalah dewasa Playboy yang pernah berhubungan dengan Trump pada 2006, hanya beberapa waktu setelah putera bungsu Trump lahir.

Giuliani mengatakan bahwa pembayaran itu tak pernah terwujud dan bahwa Trump tak melanggar aturan apa pun. Juru bicara Trump telah membantah bahwa sang presiden pernah berhubungan dengan McDougal.

McDougal sendiri telah menceritakan kisah asmaranya dengan Donald Trump kepada media National Enquirer saat kampanye pemilu AS memasuki bulan-bulan terakhir pada 2016 lalu. Surat kabar itu membayar McDougal sebesar 150.000 dolar demi mendapatkan pengakuan tersebut.

"Transaksi yang dibicarakan Michael dalam rekaman itu tak pernah terjadi, tetapi yang terpenting adalah: jika transaksi itu benar-benar terjadi, maka presiden meminta agar pembayaran itu dilakukan dengan benar dan menggunakan cek," terang Giuliani.

Kediaman dan kantor Cohen digeledah oleh FBI pada April lalu dalam kasus dugaan keterlibatan Rusia dan pelanggaran dalam kampanye Trump.

Pada Juli ini pengadilan AS merilis jutaan dokumen dari penggeledahan itu kepada pemerintah AS. Kemudian pada pekan ini, pengadilan kembali merilis 1.452 dokumen dari penggeledahan itu yang tadinya dinilai sebagai dokumen pribadi yang tak berhubungan dengan publik.

McDougal bukan satu-satunya perempuan yang diduga pernah punya hubungan gelap dengan Donald Trump. Aktris film porno Stormy Daniels juga mengaku pernah berhubungan dengan Trump.

Giuliani sendiri telah mengonfirmasi bahwa Daniels pernah dibayar via Cohen dan mengakui bahwa Donald Trump telah mengganti uang Cohen sebesar 130.000 dolar untuk pembayaran itu. Trump sendiri diketahui pernah memberi Cohen 250.000 dolar pada 2017 lalu. (The Guardian)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI