Suara.com - Petugas Polrestabes Medan, Polda Sumatera Utara terus memburu pelaku begal dan perampokan yang menewaskan seorang pengendara sepeda motor di Jalan MT Haryono, Kecamatan Medan Timur. Korban bernama Loei Wie Loen (66).
Kapolrestabes Medan Kombes Dadang Hartanto mengatakan pihaknya tengah melakukan penyelidikan terkait kasus perampokan yang merenggut nyawa pengendara sepeda motor itu.
Sebelumnya, seorang pengendara sepeda motor Loei Wie Loen (66) tewas dianiaya perampok, di Jalan MT Haryono, Kecamatan Medan Timur, ketika mempertahankan Honda Supra BK 2902 KM milik korban, Rabu (18/7/2018) pagi.
Kapolsek Medan Timur Kompol Wilson Pasaribu mengatakan saat ditemukan kondisi tubuh korban dipenuhi luka lembam di bagian mata, dan kaki.
Baca Juga: Buru Begal Pembunuh Saripah, Polisi Cari Barang Bukti Penting Ini
Korban diduga tewas karena mendapat penganiayaan oleh pelaku begal, sebelum berhasil menggasak 1 unit sepeda motor Loei.
"Awalnya, kita mendapat laporan dari seorang pengendara becak bernama Roy bahwa korban tergeletak di pinggir jalan," ujar Kompol Wilson.
Ia mengatakan, selanjutnya petugas kepolisian langsung turun ke tempat kejadian perkara (TKP) dan membawa korban untuk mendapat pertolongan ke Rumah Sakit (RS) Murni Teguh Medan. Setelah korban dibawa ke rumah sakit, personel Polsek Medan Timur menghubungi keluarga korban.
"Namun, saat diberikan perawatan medis korban meninggal dunia," ujarnya lagi.
Wilson juga menjelaskan, dari pengakuan keluarga korban bahwa uang dan sepeda motor milik korban hilang dirampok. Berdasarkan hasil pemeriksaan bahwa korban meninggal dunia usai dirampok kawanan begal.
Baca Juga: Suami dan Anak Beli Pulsa, Saripah Ditembak Mati Begal
"Ini murni kasus perampokan. Kasus masih kita selidiki untuk menangkap para pelaku," kata Kapolsek Medan Timur itu lagi. (Antara)