Kasus Peluru Nyasar, Alasan Polisi Tak Periksa Keluarga Marthen

Senin, 16 Juli 2018 | 15:06 WIB
Kasus Peluru Nyasar, Alasan Polisi Tak Periksa Keluarga Marthen
Marthen Lay Melolo, korban peluru nyasar di Cilandak. (Suara.com/Arga)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Peluru nyasar atau dari mana enggak tahu, lagi diselidikin," kata Ulung.

Marthen tewas usai terkena dugaan peluru nyasar di Jalan TB. Simatupang, Cilandak Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Senin (9/7/2018) malam. Marthen saat itu sedang mengendarai mobil Fuso berplat B 9849 U dan meminta rekannya untuk bergantian mengedarai truk tersebut.

Saat sedang melintas di Jalan Tol JORR ke arah Pasar Rebo, rekan korban mendengar suara ledakan kecil yang mengarah ke kursi penumpang yang diduduki Marthen. Tak beberapa lama, saksi pun melihat korban langsung tergeletak dengan mengeluarkan darah di kepala bagian kiri.

Marthen dinyatakan meninggal dunia saat dilakukan tindakan medis di Rumah Sakit Fatmawati, Cilandak, Jakarta Selatan.

Baca Juga: Nikita Mirzani Pilih Bercerai dari Dipo Latief karena Ini

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI