Suara.com - Wisatawan asal Cina mengaku diperkosa oleh dua warga saat berwisata di Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua, Jumat (13/7/2018), sekitar pukul 13.00 WIT.
Kabid Humas Polda Papua Komisaris Besar Ahmad Kamal yang dihubungi Antara dari Jayapura, membenarkan adanya insiden pemerkosaan yang dialami wisatawan asal Cina itu.
"Benar ada laporannya, wisatawan Cina itu mengaku diperkosa saat hendak berkunjung ke salah satu objek wisata yang ada di kota Wamena," ujarnya.
Kamal mengatakan, dari laporan yang diterima, awalnya wisatawan Cina itu berjalan kaki seorang diri hendak menuju ke Kurulu.
Baca Juga: BJ Habibie, Ananda Sukarlan dan Sebuah Simfoni Tentang Perempuan
Namun, di tengah perjalananan yakni di Kampung Aikima, ia disapa dua orang warga yang kemudian mengajaknya ke kampung Aikima.
Saat dalam perjalanan, kedua warga yang tidak diketahui identitasnya itu menarik paksa wisatawan Cina tersebut ke rumah kosong dan memperkosanya.
"Setelah memperkosa di bawah ancaman parang, kedua pelaku kemudian melarikan diri. Sedangkan korban menggunakan becak melaporkan insiden yang dialaminya ke Polres Jayawijaya," kata Kamal.
Ia menambahkan, korban yang berprofesi sebagai guru dan kini sudah diambil keterangan dan visum et repertum.
Korban dalam keterangannya kepada pihak kepolisian, hendak pergi ke Kampung Aikima untuk melihat mumi yang ada di kampung tersebut.
Baca Juga: Addie MS - Reza Artamevia Disatukan di Bangkit Musik Indonesia