Suara.com - Partai Keadilan Sejahtera mengakui, tidak terlalu risau terhadap informasi yang menyebut Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto akan memilih calon wakil presiden bukan dari partainya.
Partai Gerindra dan PKS, sejak lama besepakat mengusung Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada Pilpres 2019.
Syaratnya, PKS berharap Prabowo memilih satu dari 9 nama kader partainya untuk dijadikan cawapres. Belakangan, harapan PKS itu terganggu oleh wacana Prabowo akan diduetkan dengan politikus muda Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono.
Namun, Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menegaskan, berdasarkan hasil pembicaraan kedua partai, Prabowo tetap memilih kader PKS sebagai cawapres.
Baca Juga: Prabowo Masukkan Nama Anies di Daftar Cawapresnya
"PKS tetap yakin Pak Prabowo memilih satu dari 9 nama kader kami, karena hasil komunikasi internal, hubungan kami sangat baik," kata Mardani di Workroom Coffee, Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (12/7/2018).
Mardani mengatakan, kerja sama politik PKS dengan Gerindra yang lama terjalin menjadi pertimbangan utama Prabowo untuk tidak memilih sosok di luar yang didukung oleh PKS.
“PKS dan Gerindra tak pernah berpisah setelah Pilpres 2014. Beda dengan PAN yang memilih bergabung ke koalisi mendukung Presiden Jokowi,” tukasnya.