Suara.com - Meski tidak menyebabkan korban jiwa, ledakan di komplek Ruko Grand Wijaya Center Jakarta Selatan dilaporkan melukai dua orang korban serta empat ruko rusak. Bagian kaca ruko pecah dan hancur.
"Dua orang pedagang kaki lima mengalami luka, tapi luka ringan saja," ujar Kapolres Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar saat dihubungi Suara.com, Kamis (12/7/2018) pagi ini.
Menurut dia, usai kejadian, polisi langsung menyisir lokasi dan sterilisasi. Hingga pukul 07.00 WIB, sudah ada lima orang saksi yang diperiksa polisi atas kejadian itu.
Mereka adalah warga yang mendengar dan mengetahui saat ledakan terjadi. Termasuk dua orang pedagang yang mengalami luka-luka.
"Tapi nanti (saksi) akan bertambah," kata Indra.
Ledakan di Ruko Grand Wijaya Center terjadi Kamis subuh hari sekitar pukul 04.30 WIB. Sempat diduga bom, polisi memastikan sumber ledakan berasal dari sebuah tabung gas yang bocor.
Ledakan itu berasal dari lantai satu salah satu kantor di komplek Ruko Grand Wijaya Center.