Suara.com - Pengacara Persaudaraan Alumni (PA) 212 Eggi Sudjana angkat bicara soal wacana Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang digadang-gadang sebagai Calon Presiden di Pilpres mendatang.
Eggi menyebut jika Anies telah bersumpah memimpin DKI Jakarta selama lima tahun saat dilantik menjadi gubernur. Dirinya berpendapat jika Anies seharusnya menuntaskan jabatannya terlebih dahulu sebelum maju sebagai Capres di Pilpres 2019 mendatang.
"Anies sudah bersumpah lima tahun pimpin DKI, jangan ulangi kesalahan yang sama seperti Jokowi. Janganlah," kata Eggi di Aula Buya Hamka, Masjid Al Azhar, Kebayoran Baru, Selasa (10/7/2018).
Bagi Eggi jika Anies maju sebagai Capres, artinya Anies ingkar janji lantaran dirinya telah bersumpah meminpin DKI Jakarta selama lima tahun.
Baca Juga: Presiden PKS Banyak Masukan Dorong Anies Jadi Capres
"Ini orang islam tahu persis ciri-ciri orang munafik adalah kalau janji ingkar. Kalau omong bohong, kalau diberi amanah hianat. Anies sudah diberi amanat lima tahun, sudah bersumpah pakai quran ketika dilantik, dan sudah ngomong akan pimpin DKI lima tahun. Terus sekarang digadang-gandang mau jadi presiden juga, itu tidak Benar," jelansya.
Eggi mengatakan akan menjadi bagian yang akan memerangi jika Anies maju sebagai Capres.
"Jadi ketidaksetujuan saya ilmu agama. Jangan sampai anies justru kita kasihan dia jangan jadi orang munafik. Orang munafik itu diperangi, bukan ditemani. Apalagi di dukung. Mestinya di perangi. Kalau anies maju juga, saya bagian yang memerangi," tutur Eggi.