Suara.com - Dukungan Gubernur Nusa Tenggara Barat Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi ke Joko Widodo (Jokowi) di Pilpres 2019 mendapat respon negatif dari Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional Amien Rais. Dalam sebuah rekaman video berdurasi sekitar satu menit di akun Instagram resminya, @AmienRaisOfficial, Amien menyebut ada tokoh keluar dari jalan Allah.
Menanggapi hal tersebut, Tenaga Ahli Utama Kedeputian IV bidang Komunikasi Politik dan Diseminasi Informasi Kantor Staf Presiden, Ali Mochtar Ngabalin, buka suara. Ia menyebut Amien tidak pernah menjabat sebagai kepala daerah.
"Pak Amien itu bukan seorang teknokrat yang memimpin di daerah. Kalau TGB itu kan 10 tahun memimpin, mengerti hati nurani rakyat, mengerti situasi yang ada di lapangan," ujar Ngabalin di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (10/7/2018).
Politikus Partai Golkar ini minta mantan Ketua MPR itu untuk menggunakan kata-kata yang tepat kalau memberikan pernyataan.
Baca Juga: Teka - teki Cawapres Jokowi, Zulhas : Mahfud Bagus, TGB Bagus
Ngabalin menerangkan, TGB merupakan hafizul Quran, pemimpin pondok pesantren. Selain itu kakeknya pemimpin umat, yaitu TGH. M. Zainuddin Abdul Madjid (Tuan Guru Pancor) yang merupakan pendiri organisasi Islam terbesar di NTB, Nahdlatul Wathan (NW) dan pendiri Pesantren Darun-Nahdlatain.
"Pak Amien harus meninggalkan legesi terbaik sebagai tokoh reformasi, sebagai mantan Ketum Muhammadiyah, sebagai mantan Ketua MPR, guru besar. Yang sekolah agama itu Pak TGB, saya nggk tahu Pak Amien," kata dia.
Sebelumnya, Amien menyindir tokoh yang berubah posisi atau pilihannya itu keluar dari 'jalan Allah'.
"Saudara-saudaraku, akhir-akhir ini, kita melihat sebagian umat. Bahkan sebagian tokoh membingungkan kita karena berpindah posisi dari posisi yang kita anggap sudah benar sesuai dengan hidayah Allah. Tiba-tiba pindah ke posisi lain yang membuat kita agak bertanya-tanya," ucap Amien.
"Nah untuk mereka, kita doakan mudah-mudahan mereka kembali ke jalan hidayah, jalan yang dibimbing oleh Allah. Sementara kita sendiri, kita bentengi agar kita tidak ikut-ikutan," Amien menambahkan.
Baca Juga: Polemik Setelah Dukung Jokowi, Malam - Malam TGB Curhat ke Luhut