Prabowo Ingin AHY Jadi Cawapres, Begini Tanggapan PKS

Senin, 09 Juli 2018 | 19:09 WIB
Prabowo Ingin AHY Jadi Cawapres, Begini Tanggapan PKS
Agus Harimurti Yudhoyono ketika kampanye di Jalan Kebon Nanas Selatan, Cipinang Cempedak, Jakarta Timur, Rabu (11/1/2017). [suara.com/Ummi Hadyah Saleh]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Prabowo Subianto dikabarkan menginginkan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) untuk menjadi calon wakilnya dalam pemilihan presiden tahun 2019.

Menanggapi hal itu, partai yang sudah lama berkoalisi dengan Gerindra yakni Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tidak mempersoalkannya.

PKS menilai hal tersebut akan memberikan banyak pilihan bagi masyarakat untuk menentukan siapa pemimpin terbaiknya.

"Saya berulang kali katakan, jadi mau alternatif calon berapa banyak itu sangat bagus buat publik, supaya ada calon lebih banyak," kata Presiden PKS Sohibul Iman di Kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Senin (9/7/2018).

Sohibul mengatakan, untuk memastikan siapa yang akan menjadi calon presiden dan wakil presidennya masih membutuhkan waktu yang cukup lama.

Namun, dia menilai banyaknya calon yang muncul dalam Pemilu menunjukan proses demokrasi yang positif.

"Dan ini kan masih ranahnya dalam dinamika politik, nantikan ujungnya siapa? Kita tidak tahu, tapi munculnya banyak calon, banyak usulan ini itu, saya kira positif di dalam proses demokrasi, supaya rakyat bisa memiliki pilihan yang banyak. Bagi kami sih tidak ada sikap yang berat ya, kami sangat mendukung," katanya.

Meski kabarnya seperti itu, PKS kata Sohibul tidak mau berandai-andai, apakah siap berkoalisi dengan Gerindra dan Demokrat untuk mendukung Prabowo-AHY. Dia ingin menjalani proses yang ada sesuai dengan perkembangannya.

"Saya tidak akan berandai-andai, jalani realitas. Kita terus bangun komunikasi dengan siapa pun, dengan Gerindra, Demokrat, dan partai lainnya," kata Sohibul.

Dikabarkan, PKS akan mengusung Anies Baswedan untuk menjadi Capres melawan Jokowi tahun 2019. PKS tidak mau Gubernur DKI Jakarta tersebut menjadi Cawapres pada Pemilu 2019 mendatang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI