Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan lagi-lagi enggan berkomentar saat ditanya perihal dirinya yang digadang-gadang akan maju di Pemilihan Presiden 2019 mendatang.
Menurut Anies, perihal pencapresan 2019 bukan menjadi urusannya. Ia pun meminta awak media untuk menanyakan kepada pimpinan partai.
"Urusan capres dan lain-lain itu tanyanya pada pimpinan partai saja," ujar Anies usai apel Tim Pengawasan Terpadu Penyediaan Sumur Resapan dan Instalasi Pengolahan Air Limbah serta Pemanfaatan Air Tanah untuk Bangunan Industri di Kawasan Industri JIEP, Pulogadung, Cakung, Jakarta Timur, Senin (9/7/2018).
Anies menuturkan, dirinya akan menjawab jika ditanya perihal air di Jakarta, persiapan Asian Games dan industri. Kata dia, perihal Pilpres 2019 tidak ada dalam Tupoksi Gubernur.
"Kalau tanyanya tentang air Jakarta, saya jawab. Kalau tentang Asian Games, saya jawab. Terus kalau tanya tentang industri, saya jawab. Tapi kalau pilpres ada dalam tupoksinya gubernur itu," kata dia.
Ketika ditanya apakah dirinya bersedia jika maju di Pilpres, Anies tak menjawab.
"Thank You ya, cukup ya," kata Anies seraya menghindar dari awak media.
Sebelumnya, Anies mengaku mendapat banyak dorongan dan dukungan untuk maju sebagai Calon Presiden (Capres) pada Pilpres 2019 mendatang.
Hanya saja ia tak menyebut dorongan itu datang dari kelompok mana saja.
"Ya pokoknya begini. Banyak tadi segala macam suara (dukung Nyapres). Tapi saya tidak mau berkomentar apa-apa. Kita semua, orang boleh mendoakan apa saja. Biarkan Allah menjalankan takdir," kata Anies.