Suara.com - Mantan Wali Kota Jakarta Utara Rustam Effendi yang sempat mundur di era Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) kembali diangkat menjadi Wali Kota oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Kamis (5/7/2018).
Kali ini Rustam dilantik sebagai Wali Kota Jakarta Barat. Mengenai alasan melantik Rustam, Anies mengatakan, pengangkatan Rustam menjadi Wali Kota Jakarta Barat karena Rustam merupakan putera Betawi.
"(Rustam Effendi) Putra betawi . Ini pak Rustam asli dari Jakarta Barat, Kebon Jeruk, kalau nggak salah," kata Anies usai melantik di Balai Kota, Jakarta, Kamis (5/7/2018).
Selain Rustam, Anies juga memilih tiga orang putera Betawi lain sebagai Wali Kota di DKI Jakarta. Mereka adalah Bayu Meghantara sebagai Wali Kota Jakarta Pusat, M Anwar menjadi Wali Kota Jakarta Timur, Marullah Matali sebagai Wali Kota Jakarta Selatan.
Baca Juga: Jika Terbukti Menipu, Susu Kental Manis Ditarik dari Peredaran
"Ya benar, jadi ternyata dari lima wali kota itu, empat adalah putra Jakarta. Putra Betawi. Ini pak Rustam asli dari Jakarta Barat Kebon Jeruk, Pak Marulah itu Selatan, kemudian Pak Bayu dari Klender atau Duren Sawit ya. Lalu Pak Anwar itu anak dari Kebon Kacang. Jadi ini anak-anak dari Jakarta, tumbuh besar di sini dan sekarang menjadi Wali Kota," beber Anies.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu berharap wali kota yang telah dilantik dapat bekerja dengan baik.
"Mudah-mudahan mereka bukan saja bisa memimpin dengan baik. Tapi mereka mengerti benar sosiologi dari masyarakat di wilayahnya. Jadi dengan begitu kehadirannya akan terasa lebih bermakna barangkali buat lingkungan sekitar," tutur Anies.
Ia pun meyakini wali kota dan bupati yang telah dilantik dapat memimpin dan menjalankan program dengan baik.
"Mereka sudah berpengalaman dan bisa memimpin dan bisa menjalankan semua program yang baik," tandasnya.
Baca Juga: Letusan Gunung Agung Sambut Menteri Jonan di Bali