Suara.com - Sejumlah tokoh keagamaan Islam mendorong Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar - yang karib disapa Cak Imin - untuk maju sebagai calon wakil presiden (Cawapres) berpasangan dengan calon presiden mana saja yang siap berlaga di pemilihan umum 2019 mendatang.
Cak Imin dan PKB sejauh ini masih menyatakan dukungan kepada Presiden Joko Widodo untuk maju kembali pada 2019 nanti. Cak Imin sendiri berharap digandeng Jokowi sebagai cawapres dan mengklaim telah mendirikan 35.000 posko Join (Jokowi-Cak Imin).
"Dulu memang diharapkan untuk maju sebagai cawapres Jokowi. Namun, kalau memang tidak, ya tidak apa-apa dengan tokoh lain," kata pengasuh Pesantren An Nur Bululawang, Malang, Jawa Timur KH Ahmad Fahrur Rozi, Kamis (5/7/2018).
Menurut Gus Fahrur, sapaan KH Ahmad, sejumlah kiai memang pernah membicarakan dukungan kepada Cak Imin sebagai cawapres untuk siapa saja capres yang akan berlaga di pemilu 2019.
"Cak Imin merupakan kader PKB dan NU yang mempunyai pengalaman politik yang panjang sehingga sudah pantas untuk maju sebagai cawapres," katanya.
Gus Fahrur yakin sebagai politikus Cak Imin bisa memilih capres yang mempunyai potensi untuk menang dan itu bisa saja lawan dari Jokowi. Pihaknya juga sedang melihat perkembangan politik terkini dalam bursa capres dan cawapres. (Antara)