Demokrat Pasangkan JK - AHY di Pilpres, Golkar Setia ke Jokowi

Selasa, 03 Juli 2018 | 12:02 WIB
Demokrat Pasangkan JK - AHY di Pilpres, Golkar Setia ke Jokowi
Wakil Presiden Jusuf Kalla didampingi Menteri PUPR Basoeki Hadimoeljono meninjau kesiapan venue guna menyambut Asian Games 2018, Jumat (27/4/2018). [Suara.com/Lili Handayani]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Partai Golkar tidak tergoda untuk mengganti jagoan yang diusung menjadi calon presiden di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Meski Partai Demokrat mengusung Jusuf Kalla sebagai calon presiden berpasangan dengan Agus Harimurti Yudhoyono sebagai calon wakilnya.

Politisi Partai Golkar yang juga Ketua DPR Bambang Soesatyo mengatakan Golkar masih pada komitmennya mendukung Joko Widodo sebagai calon presiden petahana.

"Yang berhak mengomentari adalah Ketum Demokrat. Golkar tetap pada pendiriannya, Jokowi presiden, dan wacana yang berkembang adalah Wapresnya Airlangga Hartarto (Ketum Partai Golkar)," kata Bambamg di DPR, Jakarta, Selasa (3/7/2018).

Bambang enggan mengomentari langkah politik partai lain. Ia berharap, masing-masing partai fokus pada agendanya masing-masing tanpa mencampuri urusan partai lain.

Baca Juga: Di Depan Ulama Dunia Anies Sebut JK Bapak Perdamaian

"Emang gua pikirin partai lain. Kita ngurusin partai masing-masinglah. Golkar memikirkan Partai Golkar sendiri, Demokrat juga begitu, biarkan publik yang nanti akan memilih. Dan apakah itu memenuhi persyaratan atau tidak," tutur Bambang.

Meski demikian, sebagai politikus senior dan mantan Ketua Umum Partai Golkar, Jusuf Kalla tetap mendapat tempat di hati para kader Partai Golkar, sebagai senior yang sangat dihormati. Pun demikian juga dengan mantan-mantan Ketum Golkar lainnya.

"Bagaimanapun sebagai mantan Ketum Golkar, Pak Jk dan begitu juga mantan-mantan Ketum lainnya, itu mahkota Partai Golkar sehingga kita harus jaga kehormatannya," kata Bambang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI