Bule Australia Tewas Bunuh Diri Usai Ditagih Uang Kontrakan

Bangun Santoso Suara.Com
Senin, 02 Juli 2018 | 18:34 WIB
Bule Australia Tewas Bunuh Diri Usai Ditagih Uang Kontrakan
Bule Australia bunuh diri usai ditagih duit kontrakan. (Foto: Istimewa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Warga di komplek Perumahan Kampial Resident III Nomor 6 Benua, Kuta Selatan, Badung, Bali geger. Seorang bule yang sehari-hari tinggal di rumah kontrakan di rumah itu ditemukan tewas gantung diri pada Senin (2/7/2018) sekitar pukul 08.30 WITA.

Dari informasi, bule tersebut diketahui berasal dari Australia bernama Stainer Lion Peter. Ia pertama kali ditemukan dalam keadaan tergantung oleh Wayan Wela yang tak lain adalah pemilik kontrakan rumah yang disewa bule Australia itu.

Sebelum ditemukan tergantung, Wayan Wela sengaja datang ke rumah kontrakan miliknya bersama ketua perumahan dengan tujuan menagih hutang dan meminta sewa kamar kepada korban.

Sesampainya di lokasi kejadian, Wayan pun memanggil korban, namun tidak ada yang menyahut. Karena curiga, ia kemudian mengecek ke belakang rumah. Dari pintu belakang yang terbuka, Wayan dan ketua perumahan melihat tubuh Stainer dalam keadaan gantung diri.

Baca Juga: Ditemukan Usai 1,5 Tahun Tenggelam di Laut, Nining Tak Mau Makan

Melihat itu, Wayan pun langsung melaporkan kejadian tersebut kepada polisi setempat.

Berdasarkan keterangan Wayan, rumah yang ditempati korban dikontrak oleh seseorang bernama Tati asal Bandung. Ia diketahui mengaku sebagai istri korban. Namun beberapa bulan terakhir Tati tidak terlihat lagi di rumah tersebut. Yang terlihat justru korban sendirian.

Awalnya, pada Minggu (1/7/1018) siang sekitar pukul 11.30 WITA, Wayan mendatangi korban dengan tujuan menanyakan kekurangan uang kontrak rumah sebesar Rp 5 juta. Namun korban mengaku tidak punya uang.

Oleh sang pemilik kontrakan ditegaskan, apabila kekurangan uang kontrak rumah tak kunjung dibayar, maka akan dilaporkan ke polisi.

Masih di hari yang sama sekitar pukul 18.00 WITA, Wayan kembali mendatangi rumah kontrakan korban. Karena dipanggil tak ada yang menyahut, ia pun pulang.

Baca Juga: BI Longgarkan Aturan Uang Muka KPR Perbankan, Ini Alasannya

Kemudian pada Senin (2/7/2018) pagi sekitar pukul 08.30 WITA, Wayan bersama ketua perumahan kembali mendatangi rumah kontrakan. Namun ternyata korban diketahui sudah tidak bernyawa dengan cara gantung diri.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI