Suara.com - Seorang wanita bernama Rina Casrina (21) ditemukan tewas dengan luka lebam di bagian wajah di sebuah gudang, Jalan Meruya Ilir, Nomor 28 A, RT 2, RW 1, Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat pada Minggu (1/7/2018) siang.
Keluarga sempat tak menyangka mendengar kabar Rina telah tewas. Pasalnya, terakhir bertemu keluarga di rumah, Rina pamit untuk pergi ke Anjungan Tunai Mandiri (ATM) salah satu bank swasta di dekat rumahnya di Kepa Duri Asam Raya, RT 6, RW 8, Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakbar.
"Menurut keterangan saksi, korban awalnya minta izin untuk cek ATM pada hari Sabtu malam pukul 20.30 WIB, namun (korban) tidak pulang," kata Kanit Reserse Kriminal Umum Polres Metro Jakarta Barat AKP Rulian Sauri, Senin (2/7/2018).
Berdasarkan keterangan keluarga, kata Rulian, kabar Rina tewas pertama kali didapat dari bekas pacar korban bernama Aris. Setelah mendapat kabar tersebut, Amir, adik korban bersama dua anggota keluarga bergegas menuju lokasi korban tewas.
"Kemudian saksi (Amir) diberitahu oleh mantan pacar korban (Aris) bahwa kakaknya ada di TKP. Setelah itu ketiga saksi mengecek ke TKP dan menemukan korban," ucapnya.
Saat ditemukan keluarga, kata Rulian, kondisi Rina sudah tak bernyawa dengan posisi tubuh terlentang.
"Wajah korban terdapat luka lebam membiru yang diduga akibat benturan benda keras," ujarnya.
Tak lama, keluarga pun langsung membuat laporan kasus tewasnya Rina ke aparat polisi. Terkait laporan itu, polisi pun langsung meluncur ke lokasi penemuan mayat korban untuk melakukan olah TKP.
Polisi juga langsung membawa jasad korban ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat untuk dilakukan visum et repertum. Polisi juga masih melakukan penyelidikan terkait kasus Rina yang meninggal secara tragis.