Suara.com - Sebanyak lima mobil menjadi target pelemparan batu saat melintasi Tol Tangerang – Merak, tepatnya di KM 49 Cikande, Serang, Banten. Akibat dari insiden tersebut, empat orang mengalami luka-luka.
Kapolres Serang Ajun Komisaris Besar Indra Gunawan mengatakan, kejadian berawal saat mobil yang dikendarai oleh CN dan keluarga sedang melintas di Tol Tangerang Merak, Rabu (27/6) malam sekitar pukul 23.00 WIB. Saat melintas di KM 49, tiba-tiba sebuah batu menghantam keras kaca mobil hingga pecah.
"Saat itu yang mengendarai mobil anaknya tidak langsung menghentikan mobil. Dia bisa menguasai karena pertimbangannya ada truk di sebelahnya. Dia masih bisa melaju sampai km 51 atau km 52 lalu berhenti," ujar Indra saat dihubungi Suara.com, Kamis (28/6/2018).
Setelah menghentikan laju kendaran, CN langsung menggantikan kemudi dan membawa keluarganya menuju RS Sari Asih. Dalam insiden itu, sang anak dan keponakan yang duduk di depan menjadi korban dan menjalani perawatan.
Baca Juga: Tersangka Korupsi Menang Pilkada 2018, Ini Sikap Tegas KPK
Indra menjelaskan, berdasarkan hasil penyelidikan yang dilakukan, diduga ada mobil lain yang menjadi korban pelemparan batu dalam kurun waktu berdekatan.
Tak hanya itu, di sekitar lokasi kejadian ada sebuah jembatan penyeberangan. Di jembatan tersebut ada beberapa bagian yang tidak dilengkapi dengan pagar. Melalui celah itulah diduga pelaku melemparkan batu menuju ke jalan tol.
"Dari data RS ada empat orang yang luka. Di laporan dari pihak tol, ada 5 mobil yang jadi korban. Kemungkinan kalau kami masih duga, ada dua kejadian dengan waktu yg tidak berjauhan," ungkapnya.
Hingga kini pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan guna mengungkap dalang dibalik pelemparan batu itu. [Anggy Muda]
Baca Juga: Fadli Zon: Hasil Pilkada 2018 Bukti Rakyat Ingin Presiden Baru