Suara.com - Sekretaris Utama BNP2TKI, Tatang Budi Utama Razak, menyampaikan apresiasi atas kedisiplinan seluruh pegawai BNP2TKI di hari pertama masuk kerja, Kamis (21/6/2018) usai libur panjang Lebaran. Tatang juga berterima kasih kepada jajaran koleganya, sesama pejabat eselon satu, yaitu Deputi KLNP, Deputi Penempatan, Deputi Perlindungan, dan Inspektur.
Ia berpendapat, para pegawai di lingkungan BNP2TKI sudah menunjukan kedisiplinan dalam hal waktu dan kehadiran.
"Lebih dari 95 persen pegawai hadir di hari kerja pertama paska libur panjang Idul Fitri. Ini bukan semata karena imbauan dari Kemenpan dan RB, tetapi karena ada kesadaran penuh dari seluruh jajaran pimpinan dan staf. Ini awal untuk menegakan tertib waktu, untuk terus konsisten dan persisten, dalam hal menjaga ketertiban di semua lini," ujarnya.
Tatang minta agar seluruh pegawai BNP2TKI, baik di pusat maupun daerah, membangun budaya kerja yang positif. Menurutnya, kedisiplinan adalah bagian dari loyalitas kepada organisasi dan pimpinan.
"Ketertiban dan kedisiplinan harus sudah melekat dalam diri setiap insan Aparatur Sipil Negara, khususnya di BNP2TKI" lanjutnya.
Pada kesempatan berbincang ringan dengan tim humas BNP2TKI, Tatang, yang juga masih menduduki jabatan sebagai Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh RI untuk Kuwait, memperkenalkan Konsep 5 Tertib. Menurutnya, setiap pegawai di BNP2TKI harus memegang teguh Budaya Kerja 5 (lima) Tertib, yaitu, Tertib Waktu, Tertib Fisik, Tertib Administrasi, Tertib Pelayanan dan Tertib Perlindungan.
Menurutnya, 5 (lima) Tertib tersebut akan menciptakan budaya kerja yang positif dan akan melahirkan hal-hal positif lainnya dalam lingkungan kerja.
"Sebagai aparatur sipil negara, mari kita tunjukkan semangat, dedikasi kerja, dan loyalitas. Ini merupakan modal awal jika ingin maju," jelas mantan Direktur PWNI dan BHI Kemenlu tersebut, saat diwawancarai, di ruang kerjanya.
Sementara itu, Kabag Humas BNP2TKI, Servulus Bobo Riti, menyampaikan, Tatang yang baru sebulan lalu menjabat Sekretaris Utama BNP2TKI tersebut memang berniat meninjau langsung ke setiap satuan kerja.
"Pak Tatang, Sestama BNP2TKI, mendatangi setiap ruangan kerja dan menyalami setiap pegawai yang dijumpainya. Langkah Sestama ini melampaui unsur sidak, tidak sekadar memastikan kehadiran pegawai pasca libur Lebaran, tapi karena beliau ingin berada di tengah jajarannya dan para pegawai. Ini menumbuhkan semangat kerja baru bagi pegawai, semangat rasa memiliki organisasi," ujarnya.