Aman Abdurrahman Divonis Hukuman Mati

Jum'at, 22 Juni 2018 | 11:12 WIB
Aman Abdurrahman Divonis Hukuman Mati
Terdakwa terorisme Aman Abdurrahman, Rabu (30/5/2018) kembali menjalani persidangan di PN Jakarta Selatan. (Suara.com/Ria Rizki)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Terdakwa kasus tindak pidana terorisme Aman Abdurrahman vonis hukuman mati oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jumat (22/6/2018). Ketua Majelis Hakim Akhmad Jaeni menyatakan Aman terbukti bersalah menjadi otak pemboman di sejumlah peristiwa.

Dalam sidang yang dijaga super ketat itu, wartawan hanya boleh menyaksikan vonis Aman di awal di akhir sidang. Sesaat sebelum pembacaan vonis, hakim menghentikan sidang sejenak dan menunggu wartawan datang masuk ke ruang sidang.

"Mengadili menyatakan terdakwa Aman Abdurrahaman telah terbuti melakukan tindak pidana terorisme. Dijatuhkan kepada terdakwa pidana mati," hakim Akhmad Jaeni bacakan vonis.

Sebelumnya Jaksa Penuntut Umum menjatuhkan tuntutan hukuman mati ke Bos ISIS Indonesia itu. Tapi dalam pembelaannya, Jumat (25/5/2018) lalu, Aman mengaku tidak bersalah dan tidak takut dengan ancaman hukuman mati.

Dengan lantang, Aman mengatakan dirinya tidak gentar dengan ancaman hukuman mati yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) saat sidang satu pekan sebelumnya.

Aman menyatakan akan terus memperjuangkan prinsip tauhid yang ia pegang kuat sampai kehidupan selanjutnya.

Ia pun sempat menyampaikan sedikit ancaman di akhir pembacaan nota pembelaannya sebab ia melihat hukuman mati tersebut merupakan sebuah bentuk kedzaliman.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI