Ternyata Kapal yang Tenggelam di Danau Toba Tak Punya Manifes

Selasa, 19 Juni 2018 | 12:31 WIB
Ternyata Kapal yang Tenggelam di Danau Toba Tak Punya Manifes
Pencarian korban tenggelamnya Kapal Motor Sinar Bangun di perairan Danau Toba, Parapat, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara. (Dok BNPB)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pencarian para penumpang KM Sinar Bangun yang tenggelam di Danau Toba, Sumut kembali dilanjutkan, (19/6/2018). Jumlah penumpang di kapal itu tidak jelas karena tidak punya daftarnya atau manifes penumpang.

Hingga saat ini, telah 19 penumpang ditemukan. Di antaranya 14 laki-laki dan 5 perempuan.

“Informasinya hingga pagi ini sudah 19 orang ditemukan, dan 1 meninggal dunia,” kata Kabid Humas Polda Sumut, AKBP Tatan Dirsan Atmaja kepada wartawan, Selasa (19/6/2018).

Tatan mengatakan, korban meninggal diketahui bernama Tri Suci Ulandari (24), warga Aceh Tamiang.

“Kapal tidak ada manifesnya jadi jumlah korban masih didata di posko KM Sinar Bangun,” pungkasnya.

KM Sinar Bangun diperkirakan mengangkut sekitar 80 orang penumpang bergerak untuk menyeberang dari dermaga Simanindo, Kabupaten Samosir menuju dermaga Tigaras, Kabupaten Simalungun.

Namun baru sekitar 30 menit mengarungi perairan Danau Toba, cuaca memburuk angin kencang dan ombak besar menerpa yang mengakibatkan kapal karam.

Menurut data di Posko Penyelamatan dan Evakuasi di Kantor KMP Sumut, hingga pukul 22:40 WIB, jumlah korban yang selamat sebanyak 19 orang yang dirawat di RSUD Hadrianus Sinaga, Pangururan dan Puskesmas Desa Simarmata, Puskemas Tigaras. Sedangkan jumlah penumpang yang hilang berdasarkan laporan keluarga berjumlah 50 orang. (KabarMedan.com/Jaringan Suara.com)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI