Suara.com - Ketua Posko Harian Mudik Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Hary Kriswanto menyampaikan jika dirinya telah menerima dua laporan ruas tol dari jumlah 18 ruas tol yang ada. Laporan tersebut terhimpun sejak pukul 06.00 wib hingga pukul 14.00 wib hari ini, Senin (18/6/2018).
Menurut pantauan Posko Nasional Mudik Lebaran Kemenhub, dari gerbang tol Jagorawi dilaporkan telah masuk sebanyak 14.351 mobil dari arah Ciawi dan Bogor. Rinciannya antara lain, dari Ciawi sebanyak 7.654 mobil dan Bogor sebanyak 6.697 mobil.
Kemudian mobil yang masuk ke gerbang tol Purbaleunyi 28.641 mobil. Dengan rincian dari pintu masuk sadang 2.458 kemudian dari pasteur 12.088, dan dari celeunyi 14.095.
“Lebih kepada time limit. Sehingga secara normatif wajib tanggal 21, kalau pegawai negeri harusnya sudah masuk. Kalau melihat dari sisi itu, 19 dan 20 sudah pada pulang, biasanya siang istirahat, malam jalan. Nanti sore akan meningkat,”ungkapnya di Gedung Kemenhub, Jalan Merdeka Barat, Jakarta Pusat.
Pada saat mudik relatif terdistribusi rata. Hari ini pun kepadatan sudah mulai terurai dan relatif lengang.
“Kita himbau pilihan waktu untuk balik. Kalau terjadi adanya penumpukan. Mungkin akan diberlakukan rekayasa lalu lintas. Tergantung situasinya,” ujar dia.
Tidak menutup kemungkinan, menjelang malam frekuensinya meningkat.
Pada periode arus mudik kendaraan yang keluar 1.741.219. Angka tersebut terhimpun dari H-8 (7/6/2018) sampai H+2 (16/6/2018).
Dibandingkan tahun lalu, kendaraan yang melintas 2.377.849 kendaraan, sehingga tahun ini mengalami penurunan 26 persen.
Angka tersebut turun dikarenakan, kemungkinan masyarakat beralih ke moda lain. Tahun ini banyak mudik gratis diselenggarakan oleh pemerintah.