Suara.com - Nelayan menemukan jasad bocah bernama Muhammad Rizki (7) di Pantai Laut Kuala, Kabupaten Bireuen, Aceh pada Minggu (17/6/2018).
Rizki sebelumnya menghilang selama dua hari saat berenang di pantai Laut Kuala.
"Perkembangan pencarian hari kedua terhadap bocah korban tenggelam dan terseret arus laut itu ditemukan nelayan di pinggir pantai Gampong (desa) Jangka Alue Buya Pasie, Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen dalam keadaan sudah meninggal dunia dengan kondisi jasad yang masih utuh," kata Komandan Pangkalan TNI AL Lhokseumawe Kolonel Laut (P) M Sjamsul Rizal di Lhokseumawe.
Setelah jasad ditemukan, seperti dilaporkan Antara, warga langsung menghubungi keluarga korban dan Tim pencari korban yang masih ada di lokasi.
Baca Juga: Novel Baswedan: Saya Menunggu Janji Bapak Presiden
"Sebelum dibawa pulang jasad korban ke rumah duka di Kabupaten Aceh Utara, dimandikan dan dikafankan serta dishalatkan terlebih dahulu oleh masyarakat Gampong Jangka Alue Buya Pasie," ujarnya.
Kronologis hilangnya Rizki berawal saat dia sedang bermain air dengan menaiki ban pelampung bersama dengan temannya dengan jarak hanya 4 meter dari pinggit pantai. Korban kemudian terpeleset dan jatuh ke air.