Resmi, Idul Fitri 1439 Hijriah Jatuh pada Jumat Besok

Kamis, 14 Juni 2018 | 19:17 WIB
Resmi, Idul Fitri 1439 Hijriah Jatuh pada Jumat Besok
ILUSTRASI - Petugas dari Kementerian Agama dan PBNU melakukan pengamatan hilal di atas salah satu tower Apartemen di Jakarta, Minggu (5/6).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kementerian Agama RI resmi menetapkan Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriah jatuh pada Jumat (15/6/2018).

Penetapan itu merupakan hasil sidang isbat awal Syawal 1439H di Kantor Kemenag, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Kamis (14/6).

”Setelah melalui sidang isbat sejak pukul 16.00 WIB, berdasarkan pertimbangan dari rukyat hilal yang dilakukan banyak pihak, maka Idul Fitri 1439H jatuh pada Jumat besok,” kata Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.

Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang kini duduk di Kabinet Kerja Jokowi-JK tersebut mengatakan, penetapan 1 Syawal 1439 Hijriah didahului pemaparan dari tim di Kementerian Agama.

Baca Juga: Kapolda Metro Jaya: Kami Akan Kawal Ormas yang Takbir Keliling

Pihaknya juga menetapkan Hari Raya Idul Fitri jatuh pada hari Jumat setelah mendengarkan laporan dari tim Falaqiyah Kementerian Agama, yang ada di seluruh Indonesia bahkan juga dunia.

"Sebagaimana yang telah dipaparkan tadi, posisi hilal diantara berada 6 derajat 4 menit sampai 7 derajat 34 menit. Informasi ini dikonfirmasi oleh sejumlah pelaku rukyahtul Kemenag," katanya.

Dia mengatakan, untuk melihat hilal, Kementerian Agama menempatkan pemantau di 97 titik yang tersebar di seluruh Indonesia. Setiap Provinsi paling sedikit ditempatkan satu titik.

"Di Jawa Timur ada 23 titik, kemudian diikuti Jawa Tengah dan Jawa Barat, Aceh ada 7 titik. Dari 34 provinsi setiap provinsi ada satu titik," kata Lukman.

Namun, tidak semua titik memberikan laporan telah melihat hilal. Pasalnya, peserta sidang Isbar yang dihadiri Menag, Ketua Umum MUI, anggota DPR RI, para pimpinan Ormas Islam dan duta besar serta perwakilan negara sahabat hanya menerima laporan dari 12 titik.

Baca Juga: H-1 Idul Fitri, Antrean "Toron" di Jembatan Suramadu Mengular

"Kami sudah menerima laporan dari 12 pelaku rukyatul hilal yang tersebar di seluruh tanah air, dari Manado, Palu, Gresik, Jogjakarta, dari Jakarta Utara, dimana ke-12 pelaku rukyatul yang bertugas dibawah sumpah seluruhnya menyatakan kesaksiannya telah melihat hilal," tutup Lukman.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI