Suara.com - Pemeriksaan terhadap Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Solidaritas Indonesia, Tsamara Amany dan Ketua Tim Komunikasi Andy Budiman telah rampung di Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Senin (11/6/2018) malam.
Tsamara mengaku mendapat sekitar 15 pertanyaan terkait laporan Ketua Umum PSI, Grace Natalie soal informasi bohong atau hoax terkait video syur Grace dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Hal itu pertama kali diutarakan akun @Hulk_idn dan @prof.djokhowie. Tsamara pun mengaku membawa beberapa bukti yang diserahkan ke penyidik yang diduga menyebarkan informasi bohong.
"Saya berikan bukti tambahan untuk memperkuat data bahwa memang betul akun hulk dan prof.djohkhowie ini adalah akun hoax dan akun penebar fitnah," kata Tsamara usai diperiksa penyidik.
Baca Juga: Warga dan Keluarga Tolak Makamkan Mayat Aladin
Tsamara mengatakan, kedua akun tersebut bukan hanya untuk menyerang Grace Natalie. Namun, akun tersebut juga menyerang dirinya.
"Akun ini (@hulk_idn) memproduksi hoax, fitnah, dengan nuansa pelecehan terhadap perempuan, yang utamanya ditujukan kepada sis Grace," tutup Tsamara.
Tsamara dalam hal ini meminta agar pemilik akun tersebut dapat diungkap oleh polisi.