Suara.com - Ketua Presidium Jaringan Aktivis Reformasi 98 Willy Prakarsa menilai ajakan Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais untuk berduel dengan Joko Widodo di Pilpres 2019 tidak perlu dianggap serius. Menurut dia, tantangan Amien itu kurang nyambung.
Sebab menurutnya di bulan suci Ramadan menjelang Idul Fitri ini, semua pihak harusnya mengeluarkan pernyataan yang membangun dan menyejukkan hati. Tidak seperti Amien yang selalu berbicara mengenai politik dan ganti presiden.
"Celoteh Amien Rais Siap duel dengan Jokowi itu sebuah isyarat alam bilamana bicara sudah tidak nyambung," kata Willy kepada wartawan, Jakarta, Minggu (10/6/2018).
Untuk menciptakan ketentraman, kedamaian, dan rasa aman di tengah masyarakat, Willly pun mengimbau semua pihak untuk tidak terlalu memusingkan pernyataan Amien Rais dengan menganggap pernyataan itu sebagai lelucon semata.
"Tidak perlu diladenin dan anggap saja kita-kita yang masih waras bisa terhibur. Jadi Amien Rais lagi ngelawak untuk bikin hati dia senang. Jadi yang penting puasa kita ini lancar terus dan tidak menaruh benci kepada orang meski orang itu sebagai lawan kita," bebernya.
Amien tegas tak ingin Jokowi memimpin untuk periode kedua. Dia pun menantang mantan Wali Kota Surakarta itu untuk berduel, khususnya dalam perebutan kursi di Pilpres 2019 mendatang. (TimesIndoensia.co.id/Jaringan Suara.com)