Keluarga Ini Nekat Mudik ke Madura Pakai Mobil Bak Terbuka

Minggu, 10 Juni 2018 | 19:40 WIB
Keluarga Ini Nekat Mudik ke Madura Pakai Mobil Bak Terbuka
Nekat mudik ke Madura pakai mobil bak terbuka. (Suara.com/Agung Shandy Lesmana)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ada pemandangan menarik ketika sejumlah pejabat utama Polda Metro Jaya meninjau langsung pengamanan jalur mudik di rest area Tol Jakarta-Cikampek, Kilometer 13, Bekasi, Minggu (10/6/2018) sore.

Ketika sampai, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono dan Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Yusuf melihat mobil bak yang berisi ibu-ibu yang hendak menepi di rest area.

Kedua pejabat Polda Metro itu pun langsung menegur pria yang sedang merapihkan terpal warna biru yang digunakan sebagai penutup bak mobil tersebut. Namun, kejadian itu tak sampai diberikan surat tilang.

Mala (35), salah satu penumpang menyampaikan, rela berpanas-panasan di bawah terpal mobil Daihatsu Grand Max untuk bisa berkumpul bersama sanak saudara di kampung. Mereka hendak melaksanakam mudik ke Bangkalan, Madura.

"Ya panas sih, tapi gak apa-apa. Kita sekeluarga mau pulang ke Bangkalan," kata wanita yang mengenakan kerudung itu.

Perempuan itu tak menampik nekat menumpang di mobil bak terbuka itu karena lebih irit ongkos ketimbang naik bis.

"Kalau pakai ini (mobil bak terbuka) paling cuma habis Rp 600 ribu. Kalau pakai yang lain bisa Rp3 juta sekali jalan. Paling nambah bensin aja," kata dia.

Di dalam mobil bak terbuka itu ditumpangi 10 anggota keluarga. Mereka baru berangkat menuju Madura dari kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Mala pun memperkirakan waktu yang ditempuh melalui jalur darat ini bisa memakam waktu sampai 12 jam .

"Nyampe Bangkalan kira-kira perjalanan satu setengah hari. Kita selalu berhenti kalau ada pom bensin (rest area), istirahat," katanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI