Bantah Miring 57 Derajat, Jalan Fungsional Tol Salatiga Aman

Rizki Nurmansyah Suara.Com
Minggu, 10 Juni 2018 | 19:22 WIB
Bantah Miring 57 Derajat, Jalan Fungsional Tol Salatiga Aman
Sejumlah mobil pemudik melintasi jalan fungsional pengganti Jembatan Kali Kenteng di ruas tol Salatiga - Surakarta, Minggu (10/6/2018). [Suara.com/Adam Iyasa]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN) memastikan kondisi jalur fungsional di Jembatan Kali Kenteng aman untuk dilewati para pemudik yang hendak berlibur Lebaran Hari Raya Idul Fitri 1439 H/2018.

Sempat beredar informasi jika jalan fungsional pengganti Jembatan Kali Kenteng yang ada di ruas jalan tol Salatiga - Kartasura tidak aman dilalui oleh kendaraan lantaran posisi jalan yang menanjak 57 derajat.

"Dua hari sejak difungsionalkan berlangsung dengan baik," kata Direktur Utama PT. JSN David Wijayanto, Minggu (10/6/2018).

Pihaknya menyatakan jika tanjakan yang dimaksud tidak memiliki kemiringan 57 derajat, hanya elevasi 7,24 derajat. Kondisinya juga masih aman untuk dilalui.

Baca Juga: Jelang Pertemuan dengan Trump, Kim Jong Un Tiba di Singapura

Meski menggunakan jalan fungsional, pengguna jalan tol sementara yang melewati bagian bawah jembatan, sudah melalui jalur yang dilapis perkerasan lean concrete (beton).

Sebelumnya, melalui pesan Twitter dari Kominfo Jawa Tengah, mengimbau jika kendaraan dengan kapasitas mesin kecil untuk tidak melalui jalan fungsional yang ada di bawah Jembatan Kali Kenteng lantaran memiliki elevasi kemiringan 57 derajat.

Tak berselang lama, akun Twitter Kominfo Jateng mengonfirmasi jika kemiringan elevasi hanya 7,24 derajat dan aman dilalui kendaraan, usai Jasa Marga merespon postingan tersebut.

Demi keamanan jalur fungsional pengganti sepanjang 600 meter di Kali Kenteng tersebut telah dilengkapi dengan pagar pengaman, tolo-tolo dan moveable concrete barrier (MCB) untuk membantu pengguna jalan dalam melewati titik dengan sudut elevasi maksimal 7,24 derajat tersebut.

Disiapkan pula derek di lokasi untuk kondisi darurat.

Sejumlah mobil pemudik melintasi jalan fungsional pengganti Jembatan Kali Kenteng di ruas tol Salatiga - Surakarta, Minggu (10/6/2018). [Suara.com/Adam Iyasa]
Sejumlah mobil pemudik melintasi jalan fungsional pengganti Jembatan Kali Kenteng di ruas tol Salatiga - Surakarta, Minggu (10/6/2018). [Suara.com/Adam Iyasa]

Sementara itu, di hari pertama pemberlakuan jalur fungsional di Jembatan Kali Kenteng pada, Sabtu (9/6), tercatat 4.200 kendaraan yang melintas.

Sedangkan di hari kedua, Minggu (10/6), terpantau 5.780 kendaraan. Selama dua hari beroperasi tercatat 10 kendaraan mengalami mogok.

"Pada titik tersebut, terpantau pada hari Sabtu (9/6) sempat terjadi antrean sepanjang 1 km karena pengguna jalan harus menyesuaikan kecepatan saat menuruni dan mendaki jalur elevasi," ujarnya.

Jasa Marga mengimbau pengguna jalan memastikan kondisi mesin dalam kondisi prima saat melalui ruas fungsional Salatiga - Kartasura, khususnya sekitar Jembatan Kali Kenteng, dan memastikan kehati-hatian berkendara.

Sebagai informasi, arus lalu lintas di GT Salatiga yang menuju jalan tol fungsional Salatiga-Kartasura, PT JSN juga melakukan filterisasi terhadap kendaraan yang masuk.

Mobil Pick up dan kendaraan tua yang sarat muatan diminta berputar dan keluar di Tingkir.

Baca Juga: Siapa Pengganti Hanna Ramadini di Pelatnas PBSI? Ini Kriterianya

Bagi pengguna jalan yang ingin menggunakan alternatif di luar ruas fungsional, diimbau keluar exit Gerbang Tol (GT) Salatiga dan melanjutkan perjalanan melalui jalur arteri kota Boyolali menuju Solo.

Lalu masuk ke kembali ke Ruas Fungsional Tol di Jalan Tol Solo-Ngawi melalui akses GT Colomadu. [Adam Iyasa]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI