Suara.com - Suasana Lembaga Pemasyarakatan Cipinang, Jakarta Timur, Kamis (7/6/2017) pagi mendadak ricuh. Kericuhan itu diduga karena salah paham antara seorang tahanan bernama Muhammad Royani dengan Yossi, tahanan lain yang mendekam di Blok Tipe 70 H, Lantai 3, Lapas Cipinang.
"Masalah salah paham saja, like dan dislike, biasa di luar apalagi di Lapas kan. Ada suka dan tidak suka," kata Humas Dirjen PAS Kemenhukam Ade Kusmanto kepada Suara.com, Kamis malam.
Sebelum cekcok, Royani awalnya ikut nimbrung ketika rekannya bernama Andreyanto yang sedang berbicara dengan seorang tahanan bernama Andi Tanu. Tak beberapa lama, Royani terlibat cekcok mulut dengan Yossi.
Namun, Ade membantah jika masalah cekcok mulut itu berujung ke arah aksi perkelahian antar narapidana. Dia juga memastikan ribut mulut itu tak sampai memakan korban jiwa, karena petugas langsung bisa mengendalikan situasi lapas.
"Sudah aman terkendali, cuma tidak ada luka apalagi korban, belum bentrok," katanya.
Ade tak menjelaskan secara rinci masalah apa yang hendak menimbulkan kekacauan di dalam penjara. Menurutnya kedua tahanan itu hanya masalah sepele.
"Ada kesalahan pahaman di antara warga binaan, biasa namanya dalam warga binaan kan," kata dia
Ade juga menyampaikan kedua tahanan yang terlibat masalah personal itu pun sudah diperiksa petugas. Dia menambahkan masalah yang terjadi antara kedua tahanan itu pun bisa diselesaikan secara kekeluargaan.
"Selanjutnya, mereka dipanggil dan didamaikan," katanya.