Johar Baru Kembali Jadi Arena Tawuran, Polisi: Pemicunya Iseng

Kamis, 07 Juni 2018 | 15:08 WIB
Johar Baru Kembali Jadi Arena Tawuran, Polisi: Pemicunya Iseng
Kapolres Metro Jakarta Pusat Komisaris Besar Polisi Roma Hutajulu. (suara.com/Welly Hidayat)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Roma Hutajulu mencatat aksi tawuran antar warga yang kembali pecah di kawasan Tanah Tinggi, Johar Baru, Jakarta Pusat pada Kamis (7/6/2018) dini hari. Tawuran itu dipicu masalah sepele.

Penyebab bentrokan yang terjadi saat di bulan Ramadan itu dimula dari keisengan dari salah satu kelompok remaja di kawasan tersebut.

"Hanya iseng saja," kata Roma saat dikonfirmasi Suara.com, Kamis siang.

Stigma negatif pemukiman di Johar Baru sebagai kawasan rawan tawuran memang sudah melekat sejak lama. Namun, Roma mengklaim jika bentrok antar pemuda itu baru kembali terjadi selama 6 bulan terakhir.

"Sudah lama adem (tak ada tawuran). Baru sekali ini saya selama 6 bulan Kapolres," kata dia.

Dalam kasus tawuran ini, polisi meringkus tiga warga karena kedapatan membawa senjata tajam jenis celurit dan pedang. Mereka yang diringkus yakni
DS (23), NN (23) dan DH (22).

Atas perbuatannya, ketiga pemuda itu kini telah meringkuk di Rumah Tahanan Polres Metro Jakarta Pusat. Mereka dijerat Undang Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951 terkait kepemilikan senjata tajam.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI