Suara.com - Kepala Balai Besar POM (BBPOM) Sukriadi mendapatkan temuan sejumlah produk makanan dan minuman berupa takjil mengandung formalin yang diperjual belikan di Jakarta dan sekitarnya.
Sejumlah tempat yang kedapatan terdapat takjil berformalin itu seperti di Sumarrecon Jakarta Utara, Benhil, Jalan Sabang dan Pasar Senen.
"Kalau yang kemarin itu, kita temukan paling banyak tahu mengandung formalin. Mie mengandung formalin, kemudian es yang berwarna merah itu, es pacar cina itu mengandung pewarna tekstil," ujar Sukriadi di Pejaten Village, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (5/6/2018).
Selain itu, BBPOM juga melakukan penelusuran di mana penjual-penjual takjil berformalin dan makanan berbahan pewarna pakaian mendapat bahan berbahaya tersebut.
"Nah jika ditemukan ini unsur kesengajaan, atau ada tindak pidana di situ, maka kita akan lakukan proses hukum," kata dia.
Namun, apabila hal itu karena ketidak mengertian atau ketidak tahuan dari masyarakat bukan yang sistemik atau masif, maka pihaknya akan melakukan pembinaan dan pendampingan.
"Supaya masyarakat bisa kita dampingi dan tidak melakukan itu lagi," imbuhnya.