Suara.com - Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia Rosan Perkasa Roeslani mengenalkan Jubaidi ke Presiden Joko Widodo (Jokowi) di acara buka puasa bersama. Saat itu perkenalan itu bikin seisi gedung terharu.
Jubaidi merupakan lelaki 65 tahun asal Yogyakarta, Jawa Tengah, yang sempat menjadi buah bibir setelah mengembangkan uang lebih dari Rp 20 juta. Uang tersebut ditemukannya ketika menjalankan rutinitas mengambil sampah.
"Pak Jubaidi ini istrinya sudah meninggal 5 tahun lalau, anak sudah berpisah. Tinggal di kos-kosannya. Beliau baru menemukan uang di tempat sampah di jalan, Rp 20.190.000," ujar Rosan di Ballroom Hotel Raffles, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (4/6/2018).
Uang tersebut, kata Rosan, dikembalikan oleh Jubaidi ke Polsek. Sebab, ia tidak tahu harus mengembalikan ke siapa uang yang ditemukan di jalan.
"Dan yang punya adalah satpam yang pinjam uang ke Koperasi untuk mengawinkan anaknya. Ini bukan kali pertama (Jubaidi menemukan uang dan mengembalikannya). Ini sudah lima kali beliau kembalikan duit yang ditemukan di tong sampah," kata dia.
Lebih jauh Rosan mengatakan, Jubaidi selama bekerja tidak pernah menggunakan alas kaki saat mendorong gerobak sampahnya. Dalam kesempatan ini, Rosan berjanji akan memberikan motor dan uang tunai sekitar Rp 50 juta.
"Ke depannya nggak usah jalan kaki lagi, Insya Allah kita (Kadin Indonesia) akan sediakan motor, dan juga kalau Bapak kembalikan uang Rp 20 juta, kita kasih lebih, Rp 50 juta," kata Rosan.
Mendengar hal tersebut, Ketua DPR Bambang Soesatyo yang hadir di acara Bukber, juga akan memberikan uang tunai ke Jubaidi sebesar Rp 50 juta.
"Dan ketua DPR mau kasih Rp 50 juta, alhamdulillah," kata Rosan.
Selanjutnya Rosan mempersilahkan Jubadi untuk menyampaikan pesan apa saja di hadapan Kepala Negara. Dengan mikrofon yang dipegang, Jubaidi tidak meminta hadiah dalam bentuk materi.