Sandi Pastikan Pohon Plastik untuk Percantik Jakarta

Minggu, 03 Juni 2018 | 04:15 WIB
Sandi Pastikan Pohon Plastik untuk Percantik Jakarta
Pohon Plastik di Trotoar Thamrin. (Foto: Istimewa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Beberapa hari terakhir warga Jakarta heboh akan keberadaan pohon plastik di seputar trotoar Jalan MH Thamrin, Jakarta. Alih-alih memperindah suasan, justru pemasangan pohon plastik itu menuai banyak kritikan warga melalui media sosial. Keberadaan pohon palsu itu dinilai mengganggu pejalan kaki di trotoar.

Usai mencabut pepohonan plastik itu, Wakil Gubernur Jakarta Sandiaga Uno mengatakan akan memindahkan pohon plastik tersebut di tempat yang seharusnya. Ia memastikan akan digunakan untuk lebih mempercantik Kota Jakarta.

Menurut Sandi, penempatan pohon-pohon plastik tersebut akan disesuaikan dengan lokasi-lokasinya. Ia pun mencontohkan penempatan pohon plastik seperti yang ada di gedung DPRD Jakarta.

"Kita akan evaluasi, seperti yang di depan Kantor DPRD, kita tahu ada 48 unit dan sebetulnya itu inisiatif yang bagus dari (Suku Dinas) Perindustrian dan Energi," ujar Sandiaga di Pondok Pinang, Jakarta, Sabtu (2/6/2018).

Namun sebelum memindahkan pohon plastik itu, terlebih dahulu akan meminta pendapat dari warga melalui layanan interaktif berbasis website Jakarta BERide. Ini untuk memastikan lokasi penempatan pohon plastik benar-benar sesuai keinginan warga.

Tak hanya itu, Sandi juga menyebut, pohon-pohon yang ditebang di kawasan Sudirman-Thamrin akan dipindahkan oleh Dinas Kehutanan dan Pertamanan ke Wisma Atlet di Kemayoran.

Sandi pun mengapresiasi Koalisi Pejalan Kaki yang mengkritik adanya pohon plastik di kawasan Thamrin itu. Hal itu akan dijadikan Sandi sebagai catatan untuk lebih baik menata Ibu Kota Jakarta ke depan.

Sebelumnya, media sosial dihebohkan akan keberadaan pohon plastik di kawasan Thamrin. Warganet menilai, pohon plastik itu hanya mengganggu kenyamanan publik. Sebab, keberadaannya dipasang tepat di atas trotoar hampir menutup akses pejalan kaki.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI