Suara.com - Ketenangan rumah dinas Bupati Bengkalis pada Jumat (1/6/2018) pagi menjelang siang tiba-tiba ramai didatangi sejumlah orang. Menggunakan empat mobil, sekitar 10 orang merangsek masuk ke dalam rumah dinas Wisma Sri Mahkota.
Dikutip dari Antara, ternyata, orang-orang tersebut adalah petugas dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Meski bertepatan dengan hari libur nasional memperingati Hari Kesaktian Pancasila, petugas KPK tetap menggeledah rumah dinas tersebut.
Sebelumnya, petugas KPK juga telah menggeledah Sekretariat DPRD Bengkalis.
Kedatangan tim KPK ini sekitar pukul 10.30 WIB dan langsung melakukan penggeledahan di rumah orang nomor satu Bengkalis itu.
Selain di dalam rumah dinas, petugas KPK juga menggeledah sejumlah mobil yang ada. Di antaranya Honda CRV warna hitam nopol BM-1185- JQ dan mobil dinas jenis Toyota Camry BM-1114-DK. Kemudian satu mobil dinas jenis Mitsubishi Strada Triton tak luput dari penggeledahan.
Tak hanya mobil, sejumlah kamar di dalam rumah dinas itu juga ikut digeledah. Selain itu, ada beberapa mobil dinas datang dan langsung masuk ke bagian belakang rumah dinas.
Hingga berita ini ditulis, belum didapatkan informasi rinci atas kedatangan tim KPK tersebut. Diduga penggeledahan itu terkait penanganan kasus projek tahun jamak di Kabupaten Bengkalis yang saat ini ditangani oleh KPK.
Dari pantauan di lokasi, tim KPK diperkirakan sekitar 10 orang lebih menggunakan 4 mobil jenis MPV.