Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membayar zakat melalui Badan Amil Zakat Infaq dan Sadaqah (BAZIS) DKI Jakarta pada, Kamis (31/5/2018). Zakat yang dibayarkan Anies tahun ini sebesar Rp 75 juta.
"Saya titipkan zakat lewat BAZIS itu Rp 75 juta," kata Anies di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta Pusat.
Dia menuturkan, seorang muslim yang berkecukupan wajib mengeluarkan zakat. Sebab zakat bagian dari ibadah selain salat dan puasa di bulan Ramadan.
Baca Juga: Mesin AC Wisma BCA BSD Meledak, Empat Teknisi Luka Bakar
"Zakat ini bagian dari rukun Islam. Di dalam Al Quran disebutkan tidak kurang dari 24 kali perintah untuk menegakkan salat dan menunaikan zakat," ujar Anies.
"Karena itu ini adalah satu ibadah yang penting dan kita berharap perhatiannya diberikan lebih besar," Anies menambahkan.
Pembayaran zakat melalui BAZIS DKI ini adalah program tahunan Pemprov DKI. Namun, ia menyayangkan manajemen zakat kurang mendapat perhatian dari masyarakat.
"Padahal zakat ini potensinya luar biasa besar. Dan bila kita mengembangkan kajian yang serius tentang pengelolaan zakat, maka Insya Allah efeknya akan besar untuk keseimbangan, karena fungsi dari zakat adalah untuk melakukan equalize, menyeimbangkan," terang dia.