Dawam yang pernah menulis soal aliran-aliran pemikiran pembangunan koperasi di Indonesia itu dianggap Suroto sebagai seorang penguji pemikiran sekaligus pemikir demokrasi ekonomi yang terang.
"Benang merah pemikirannya tentang demokrasi ekonomi sangat tegas. Beliau juga adalah sedikit dari ekonom yang mau menggali pemikiran konsep ekonomi dengan dasar pijak ilmiah dan kontekstual dengan persoalan bangsa," katanya.
Dawam Rahardjo menghembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Islam Jakarta, Cempaka Putih, Jakarta Pusat pada Rabu malam sekitar pukul 21.55 WIB karena sakit.
Ekonom, budayawan, pengusaha, cendekiawan, aktivis LSM, pemikir Islam, sekaligus penafsir tersebut diketahui beberapa kali menjalani perawatan intensif di rumah sakit lantaran komplikasi penyakit yang dideritanya; diabetes, gangguan jantung, dan stroke.
Baca Juga: AJI Jakarta Kecam Ratusan Kader PDIP Serang Kantor Radar Bogor