Suara.com - Ketua Umum Yayasan Lembaga Pendidikan Islam (YLPI) Pondok Pesantren Buntet Cirebon, Jawa Barat, KH Adib Rofiuddin merestui Muhaimin Iskandar yang akrab disapa Cak Imin maju sebagai calon wakil presiden pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
"Kami mendukung penuh. Mudah-mudahan dikabulkan oleh Allah SWT karena di bulan Ramadhan doa langsung dikabulkan," ujar Kiai Adib saat dikunjungi Muhaimin di kediamannya, pada Rabu (30/5/2018) malam.
Dikutip dari siaran pers, Kamis (31/5/2018), Kiai Adib menyebut Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang akrab disapa Cak Imin itu layak mendampingi calon petahana Joko Widodo sebagai wakilnya.
"Insya Allah semua kiai se-Indonesia juga mendoakan dan mendukung penuh pencawapresannya lewat pasangan Join (Jokowi-Cak Imin, Red)," katanya.
Baca Juga: Amien Sebut Jokowi Bakal Dilengserkan Allah, Apa Kata Nurmantyo?
Kiai Adib memandang elektabilitas Cak Imin menjelang Pilpres 2019 sudah semakin meningkat. Karena itu, lanjut Kiai Adib, sudah waktunya warga Nahdlatul Ulama dan santri memberikan dukungan penuh kepada Cak Imin yang notabene juga kader NU.
"Cak Imin sudah dipercaya oleh masyarakat. Sudah waktunya dari kalangan kita berbuat lebih baik untuk memberikan manfaat kemaslahatan bagi bangsa dan negara," tutur Kiai Adib.
Muhaimin berharap semakin besarnya dukungan kiai, ulama, dan masyarakat, semakin melapangkan perjuangannya menuju RI 2.
Tradisi sowan tersebut, kata Cak Imin, akan terus dia lanjutkan guna menyambung silaturahim mengumpulkan dukungan maksimal dari warga NU yang ada di akar rumput.
"Dukungan dan doa restu moga-moga berjalan lancar. Semoga juga bermanfaat sekaligus bisa memberi kemajuan buat NU, pesantren, dan bangsa Indonesia pada umumnya," ujar politikus berjuluk Panglima Santri tersebut dilansir Antara.
Baca Juga: Gatot Tak Pernah Anggap Cak Imin Saingan, Ini Alasannya