Ia mengungkapkan, penumpang Lion Air bernama Frantinus Nirigi yang mengaku membawa bom masih menjalani pemeriksaan polisi. Karena ulahnya, penumpang yang panik terpaksa membuka pintu darurat pesawat JT 687 rute Pontianak - Jakarta.
"Saya lusa akan meminta record dari kapolres," tutup Budi.