Cara Ini Diyakini Bisa Tumbangkan Ganjar - Yasin di Pilgub Jateng

Rabu, 30 Mei 2018 | 14:41 WIB
Cara Ini Diyakini Bisa Tumbangkan Ganjar - Yasin di Pilgub Jateng
Ganjar Pranowo - Taj Yasin di Semarang, Minggu (27/5/2018). [Suara.com/Adam Iyasa]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kejutan bisa jadi diberikan Paslon Gubernur dan Wakil Gubenur Jawa Tengah Sudirman Said - Ida Fauziyah untuk menumbangkan petahan Ganjar Pranowo yang berpasangan dengan Taj Yasin Maemoen. Pengamat politik Universitas Al Azhar Jakarta, Ujang Komaruddin mengatakan pasangan cagub - cawagub Jawa Tengah nomor urut 2 ini berpotensi membuat hasil berbeda.

Menurunya, meski Jawa Tengah identik dengan sebutan 'Kandang Banteng' atau basis dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), pasangan Sudirman Said- Ida Fauziyah punya kans untuk membuat kejutan di pilgub daerah ini.

"Politik itu dinamis, lawan politik Gajar - Taj Yasin, yakni Sudirman Said dan Ida Fauziyah juga mempunyai kekuatan yang bagus," kata Ujang Komarudin, Rabu (30/5/2018).

Analisisnya, ada beberapa indikator menunjukan elektabilitas dari pasangan Sudirman Said- Ida Fauziah yang diusung Partai Gerindra, PKS, PAN dan PKB ini terus meningkat.

"Dicatat juga, Jawa Tengah itu salah satu basis dari PKB serta organisasi Muslimat Nahdlatul Ulama (NU)," kata Ujang yang juga Direktur Eksekutif Indonesia Political Review.

"Mesin itu akan mampu menyeimbangkan suara bahkan membalikkan keadaan jika bergerak maksimal," tambahnya.

Ujang juga mencontohkan seberapa besar kekuatan suara Muslimat NU pada pertaruangan Pilkada di beberapa daerah. Yakni pada saat Pilgub Jawa Timur antara Khofifah Indar Parawansa dengan Soekarwo.

"Sama seperti dulu Khofifah di Pilgub Jawa Timur, dia membangun Muslimat, kalahnya tipis dengan Soekarwo. Jika kaum ibu- ibu digerakan, perjuangan akan tambah ringan, kekuatan ibu- ibu sangat berpengaruh," jelasnya.

Dikatakan pula, salah satu hal yang perlu diwaspadai oleh petahana adalah meningkatnya elektabilitas dari pasangan Sudirman- Ida Fauziah.

Trennya naik terus, walaupun pelan tapi pasti. Dalam waktu sebulan ini jaringan tim juga terus getol mensosialisasikan kesuksesan Sudirman Said ketika jadi menteri.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI