Jebol Tembok, Perampok Minimarket Gasak Uang ATM

Reza Gunadha Suara.Com
Selasa, 29 Mei 2018 | 19:06 WIB
Jebol Tembok, Perampok Minimarket Gasak Uang ATM
Ilustrasi [Suara.com/Adhitya Himawan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kawanan perampok spesialis pembobol minimarket kembali beraksi. Selain menggasak ratusan rokok dan barang-barang dagangan, kawanan perampok ini juga membobol dua mesin anjungan tunai mandiri milik BRI dan BCA. Total kerugian ditaksir mencapai Rp 100 juta.

"Total kerugian Rp100 juta lebih. Untuk sementara ini, masih kami lakukan penyelidikan. Selain membobol mesin ATM, mereka juga mengambil rokok dan roti," ungkap Yudho, Selasa (29/5/2018).

Dalam menjalankan aksinya, kawanan pelaku membawa mesin las listrik untuk menjebol mesin ATM. Pelaku yang berjumlah lebih dari dua orang ini, memasuki minimarket melalui cara menjebol tembok.

"Di mesin ATM BRI, terdapat uang tunai sekira Rp 57 juta. Sedang dari satu unit mesin ATM BCA, kami belum masih dapat memperkirakan berapa," katanya.

Baca Juga: Suarez Tak Rela Jika Uruguay Kalahkan Mesir Tanpa Salah

Dalam menjalankan aksinya, kawanan pelaku sempat terekam kamera pengintai. Tetapi tidak terlihat jelas wajah mereka, karena terhalang oleh penutup wajah. Pelaku juga menutup CCTV ATM memakai lakban.

"Kamera toko juga tidak ada. Sudah hilang dicuri oleh kawanan pelaku. Kami sudah berkoordinasi dengan Polres Tangsel. Pelaku spesialis pembobol ATM," katanya.

Ia mengatakan, aksi perampokan minimarket yang ada mesin ATM memang kerap terjadi. Terutama, saat bulan suci Ramadan.

"Makanya, ada yang ketangkep di Jakarta Timur, dan Bogor. Tapi bukan pelaku di minimarket daerah ini. Hanya motifnya sama. Selain uang di berangkas, rokok juga dicuri," paparnya.

Karyawan mininarket Supriyadi mengatakan, aksi perampokan itu baru diketahui pagi hari, sekitar pukul 06.30 WIB. Saat dirinya membuka toko, mesin ATM sudah hancur berantakan.

Baca Juga: Yuk, Intip Spesifikasi Lengkap Nissan Terra

"Sekitar pukul 05.30 WIB, pas saya datang toko masih terkunci gembok. Saat gerbang toko saya buka, di dalam toko mesin ATM sudah rusak bekas dilas," jelasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI