"Menyeru dan memfatwakan fardhu'ain kepada seluruh masyarakat Jawa Timur untuk memilih paslon Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak dalam Pilgub Jatim 2018," tulis fatwa bernomor 1/SFMM/V/2018 tersebut.
Fatwa tersebut menyebutkan sejumlah alasan mendukung Khofifah-Emil. Khofifah-Emil dinilai memiliki persyaratan untuk mewujudkan Jatim yang maju, adil, dan makmur.
Keduanya dinilai jujur, dapat dipercaya dan memiliki program yang jelas, baik dari segi gagasan, wawasan, maupun perencanaannya.
"Terhadap persyaratan tersebut keberadaannya lebih baik dari paslon lain," bunyi fatwa tersebut.
Ada pula kelompok kiai yang mengalihkan dukungan dari Ipul-Puti ke pasangan Khofifah-Emil. Mereka adalah kiai yang tergabung dalam Forum Komunikasi Kiai Kampung Jawa Timur (FK3JT) secara resmi mencabut dukungannya.
Para Kiai yang dikomandani oleh KH. Fahrur Rozi (Gus Fahrur) ini mengalihkan dukungannya ke pasangan nomor urut satu Khofifah-Emil.
Dukungan tersebut disampaikan langsung oleh Gus Fahrur kepada Khofifah saat keduanya bertemu di Pondok Pesantren Al-Qodiri, Jember.
"Bu (Khoffiah) saya sekarang sudah nomor satu. Ini dukungan yang terakhir. Tidak akan pindah ke yang lain," kata Gus Fahrur.
Gus Fahrur menegaskan, pihaknya akan all out memenangkan pasangan Khofifah-Emil. Sebab, pasangan dengan nomor urut satu ini merupakan satu-satunya pasangan calon yang memperjuangkan nilai-nilai ajaran agama Islam.
"Kiai Kampung akan all out memenangkan Bu Khoffiah. Beliau masih suci. Intinya, saya akan dukung Khofifah. Kalau tidak diterima, masa bodo saya tetap mau memenangkan ibu Khoffiah," pungkasnya.