Letusan Freatik Picu Satwa Merapi Turun ke Perkampungan

Bangun Santoso Suara.Com
Rabu, 23 Mei 2018 | 14:09 WIB
Letusan Freatik Picu Satwa Merapi Turun ke Perkampungan
Puncak Gunung Merapi, Jawa Tengah, Selasa (22/5).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Peristiwa letusan freatik Gunung Merapi tak hanya bikin heboh warga. Namun juga sejumlah satwa yang selama ini mendiami kawasan Taman Nasional Gunung Merapi.

Akibat letusan Merapi itu, sejumlah satwa terpantau ikut panik dan terlihat masuk turun ke perkampungan warga.

Melalui surat edaran bernomor 05/BTNGM/TU/KONS/05/2018, Ketua Balai Taman Nasional Gunung Merapi, Ammy Nurwati mengatakan, adanya peningkatan aktifitas Gunung Merapi memungkinkan adanya pergerakan satwa dari kawasan Merapi menuju tempat-tempat yang lebih aman bagi satwa.

Pergerakan satwa-satwa tersebut akan menggunakan rute yang acak. Seperti perumahan penduduk, sawah, kebun hingga jalan umum yang biasa digunakan warga di sekitar Gunung Merapi.

"Pergerakan satwa dimungkinkan lewat permukiman, sawah, kebun serta jalan yang menjadi tepat beraktifitas masyarakat," ujar Ammy melalui surat edaran tersebut.

Ammy juga mengimbau agar warga lebih bijak saat melihat atau menghadapi pergerakan satwa ke pemukiman warga.

Wanto warga Umbulharjo mengaku sempat melihat burung hitam dengan leher berwarna biru yang turun kepemukiman warga. Ia sempat menangkapnya untuk kemudian melepasnya kembali.

Menurut dia, burung tersebut memang turun dari habitatnya di Gunung Merapi. Sebab, di pemukiman warga tidak ada burung seperti itu.

"Adanya di hutan (Merapi)," kata dia. (Somad)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI