Suara.com - Hasil lembaga survei menyebut, Agus Harimurti Yudhoyono atau biasa disapa AHY berpotensi menjadi calon wakil Presiden (Cawapres) dari Joko Widodo (Jokowi).
Hasil survei itu menunjukkan potensi AHY sebesar 11,8 persen. Lebih besar dibanding Prabowo Subianto yang hanya 8,2 persen.
Menanggapi hasil survei itu, AHY justru enggan untuk memantaskan diri sebagai Cawapres. Namun, putra dari Presiden RI ke-6 Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini bersukur apabila ada hasil survei yang baik.
"Alhamdulillah, saya bersukur, artinya ada doa dan harapan dari masyarakat," ujar AHY usai menghadiri diskusi "Refleksi 20 Tahun Reformasi" di Jakarta, Senin (21/5/2018).
Politisi Partai Demokrat ini mengatakan, apabila partainya mengusung orang lain atau dirinya dalam Pilpres 2019 nanti, maka hal itu harus dipersiapkan.
"Saya pribadi ingin mempersiapkan diri dengan berbagai pengetahuan, wawasan dan pengalaman berkomunikasi dan lain sebagainya. Karena jika saya dibutuhkan oleh negara, maka harus dipersiapkan dari sekarang," ucap AHY.