Jenazah Korban Bom Gereja, Bayu Belum Diserahkan ke Keluarga

Kamis, 17 Mei 2018 | 16:42 WIB
Jenazah Korban Bom Gereja, Bayu Belum Diserahkan ke Keluarga
Adik korban bunuh diri di Gereja Santa Maria Tak Bercela, Aloysius Bayu Rendra, Galih Wardhana. (Suara.com/Dimas)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Keluarga korban bom bunuh diri di Gereja Santa Maria Tak Bercela, Aloysius Bayu Rendra belum diserahkan ke keluarga dari RS Bhayangkara, Surabaya, Jawa Timur. Adik korban, Galih Wardhana, pihak keluarga belum mendapat info perihal penyerahan jenazah.

"Belum ada kejelasan soal hasil identifikasi dan penyerahan jasad Bayu," ujar Galih di rumah duka, Kamis (17/5/2018) sore.

"Saya tidak percaya informasi dari orang yang saat ini simpang siur, mengatakan jasad Bayu telah teridentifikasi," imbuhnya.

Selain itu, diharapkan agar Polisi benar-benar bisa mengidentifikasi Bayu dengan sebaik mungkin. "Sebisa mungkin jangan sampai tercampur dengan potongan korban lainnya," pungkas Galih.

Hari ini, Calon Gubernur Jawa Timur (Jatim), Saifullah Yusuf, mendatangi rumah duka Bayu. Meninggalnya Bayu ini, setelah dirinya berusaha menjadi pelindung, yang saat itu memang Bayu sebagai relawan keamanan gereja yang berada di Ngagel Surabaya, Minggu (13/5/2018) kemarin.

Kedatangan Gus Ipul ini punya niatan, ingin mengucapkan belasungkawa secara langsung pada keluarga besar Batu Rendra.

"Ini musibah besar kita semua, khususnya Surabaya, Jawa Timur, dan Indonesia. Saya ucapkan belasungkawa, saya inginkan menjadi yang terakhir dan tidak terjadi lagi," ujar Gus Ipul.

Bayu saat ini meninggalkan istri dan dua anak balita. Meski begitu, Bayu juga meninggalkan sebuah foto yang hampir saja dibuka.

"Sayang sekali, orangnya yang profesional dalam pekerjaannya harus dipanggil cepat, dengan cara seperti ini. Padahal Bayu baru saja selesai membangun studio foto," pungkasnya. (Dimas)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI