Profil Empat Terduga Teroris yang Menyerang Polda Riau

Kamis, 17 Mei 2018 | 12:01 WIB
Profil Empat Terduga Teroris yang Menyerang Polda Riau
Mobil minibus yang digunakan pelaku teror dalam kondisi rusak di depan pintu masuk Polda Riau, di Pekanbaru, Riau, Jumat (16/5).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Empat terduga teroris penyerang Markas Polda Riau yang ditembak mati, Rabu (16/5/2018). Tiga di antaranya merupakan warga Kota Dumai, Riau.

Sedangkan dua orang lainnya, belum diketahui asalnya. Termasuk terduga teroris yang kabur, lalu ditangkap dan dibawa ke Mapolresta Pekanbaru usai penyerangan berdarah tersebut.

RiauOnline.co.id (jaringan Suara.com) merangkum data-data teroris warga Dumai yang tewas ditembus peluru polisi:

1. Mursalim alias Ical alias Pak Ngah.

Ia beralamat di Jalan Raya Dumai-Sei Pakning, Gang Santri Assakinah, Kelurahan Mundam Kecamatan, Medang Kampai.

Pak Ngah ini tak memiliki pekerjaan tetap. Sebelumnya, ia merupakan kontraktor, namun kemudian bangkrut. Tempat tinggal Pak Ngah alias Mursalim inilah kemarin usai penyerangan ke Mapolda Riau, digerebek Densus 88 dibantu Polres Dumai.

Mursalim alias Pak Ngah inilah diduga merekrut dan menjadi pemimpin aksi teror kemarin pagi di Mapolda Riau.

2. Suwardi

Ia beralamat di Jalan Raya Lubuk Gaung, RT 03, Kelurahan Lubuk Gaung, Kecamatan Sei Sembilan, Kota Dumai. Empat hari sebelum beraksi, Suwardi sudah tak ada lagi di rumahnya di Kota Dumai. Ia pernah ditahan di Poso, selama enam bulan bersama dengan dua temannya, Dede Supriadi dan Opan, ditangkap oleh Satgas Tinombala. Tuduhannya, mereka membawa senjata tajam lalu bebas dan pulang ke Dumai.

3. Ade Sufiyan

Ade Sufian merupakan mahasiswa dan beralamat di Jalan Pendowo, Gg Mekar, RT 06, Kelurahan Bukit Batrem I, Kecamatan Dumai Timur, Kota Dumai. Ade masih tergolong baru di kelompok dipimpin Pak Ngah alias Mursalim. Justru abangnyalah yang termasuk "murid" lama dari pengajian Pak Ngah alias Mursalim.

Kakak Ade Sufian, Aan Tempe, kini sudah diamankan aparat kepolisian bersama tiga pengikut pengajian Pak Ngah lainnya, Dede Supriadi, Syafrizal dan Rahmatnaja. Ade Sufian ini beralamat di Jalan Pendowo Gang Mekar, RT 6, Kelurahan Bukit Batrem I, Kecamatan Dumai Timur, Kota Dumai. Saat penggerebekan kemarin oleh aparat Kepolisian, disita buku dan dibungkus plastik berwarna merah.

4. Daud

Identitas lengkapnya masih dilakukan pemeriksaan oleh tim Densus 88 Anti Teror.

Artikel ini sebelumnya sudah dimuat dalam laman RiauOnline.co.id yang merupakan media jaringan Suara.com di daerah dengan judul "Kelompok Teroris Dari Dumai Serang Mapolda Riau, Ini Nama-Namanya..."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI