Bom Meledak, Moeldoko Evaluasi Prosedur Keamanan Polres Surabaya

Senin, 14 Mei 2018 | 14:17 WIB
Bom Meledak, Moeldoko Evaluasi Prosedur Keamanan Polres Surabaya
Suasana Mapolrestabes Pasca bom bunuh diri. [suara.com/Moh. Ainul Yaqin]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Staf Kepresidenan Jenderal (Purn) Moeldoko menanggapi atas terjadinya bom bunuh diri di gerbang Mapolres Surabaya pagi tadi. Moeldoko melihat perlu adanya evaluasi dalam pengamanan.

Pernyataan Moeldoko tersebut berdasarkan pantauannya dari video kejadian yang sudah tersebar di beberapa media sosial.

"Secara prosedur saya tadi lihat videonya, sudah cukup bagus hanya perlu dievaluasi lagi mungkin pencegatannya agak jauh di luar. Jadi masih terlalu dekat dengan pos penjagaan," ujar Moeldoko di Menara 165, Jalan TB. Simatupang, Jakarta Selatan, Senin (14/5/2018).

Moeldoko mengatakan untuk ke depannya, pemeriksaan kendaraan yang masuk harus berada jauh dari wilayah kantor Kepolisian agar meminimalisir jumlah korban.

Baca Juga: Menteri Yohana Kesal Teroris Ajak Perempuan dan Anak Bom Gereja

"Mungkin nanti akan dipikirkan lagi pemeriksaan mobil motor yang akan masuk ke pos-pos kepolisian itu jauh lebih ke depan lagi sehingga tidak menimbulkan korban yang semakin banyak," katanya.

Moeldoko pun menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap tenang dan mempercayakan seluruhnya kepada aparat keamanan.

"Saya pikir sebuah pesan khusus kepada masyarakat untuk tenang, untuk tidak panik, karena aparat keamanan sudah mendapatkan perintah yang jelas, tegas dari Presiden, untuk memberikan tindakan tegas tanpa ampun seakar-akarnya. Untuk itu pasti akan ada sebuah reaksi ke depan," ucapnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI