Suara.com - Korban jiwa akibat ledakan diduga bom kembali bertambah satu orang. Informasi yang disampaikan Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera, satu korban jiwa meninggal dalam saat menjalani perawatan di Rumah Sakit dr Soetomo.
"Satu lagi korban jiwa meninggal. Jadi total korban jiwa ada 9. Dia meninggal dalam perawatan di RS dr Soetomo, Surabaya," jelas Barung, Minggu (13/5/2018).
Namun korban jiwa yang meninggal di RS dr Soetomo masih belum teridentifikasi korban ledakan dari gereja mana.
"Tim masih mengidentifikasi. Korban meninggal masih belum diketahui darimana," pungkasnya.
Kejadian ledakan diinformasikan Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Manger, ada di tiga tempat. Gereja Santa Maria Tak Bercela, Ngagel Madya, GKI Diponegoro dan GPPS Arjuno.
Dari kejadian tersebut, 9 orang meninggal dan puluhan orang dirawat di rumah sakit. (Achmad Ali)