Sam Aliano: Kaos #2019GantiPresiden Cara Berpolitik Tidak Sportif

Sabtu, 12 Mei 2018 | 05:53 WIB
Sam Aliano: Kaos #2019GantiPresiden Cara Berpolitik Tidak Sportif
Deklarasi Sam Aliano jadi calon presiden. (Suara.com/Erick Tanjung)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sam Aliano, pengusaha keturunan Turki, mengkritik kaos bertuliskan #2019GantiPresiden. Menurut dia, kaos itu adalah bentuk gerakan politik yang tidak sportif dalam sistem demokrasi tanah air.

Sebab itu, Sam yang telah mendeklarasikan diri sebagai bakal calon Presiden di Pilpres 2019, tidak mau ikut-ikutan menggunakan kaos yang saat ini menjadi bagian dari dinamika politik menjelang Pilpres 2019.

"Saya tidak mau ikut-ikutan cara berpolitik yang tidak sportif, karena hal ini membahayakan demokrasi dan bangsa," kata Sam kepada wartawan, di Jakarta, Jumat (9/5/2018).

Meski memiliki keinginan maju sebagai calon presiden, Sam mengaku tak ingin menggunakan cara-cara yang tidak elegan dalam bersaing dengan rivalnya kelak. Katanya, ia tetap akan menerapkan sportifitas dalam berdemokrasi dan merebut hati rakyat.

Baca Juga: Dani Alves Dipastikan Absen Perkuat Brasil di Piala Dunia 2018

"Selama ini saya lawan Pak Jokowi atau Pak Prabowo dengan cara sportif melalui pendekatan dengan rakyat, membantu rakyat, dan melalui visi-misi saya yang jelas disukai rakyat, dan bukan dengan cara berpolitik yang saya anggap itu cara kepanikan lawan yang tidak tahu apa yang mau dilakukan" tutur Sam.

Selain itu, Sam juga mengatakan tak ingin menggunakan strategi politik yang menghalalkan informasi hoax untuk mengalahkan lawan. Bahkan, ia akan memerangi berita-berita hoax yang seringkali jadi dagelan politik.

Ia pun memahami perasaan Joko Widodo sebagai calon Presiden petahana yang kerap diserang isu hoax.

"Dulu saya diserang waktu pertama mencalonkan diri, ada pihak-pihak yang disebut sebagai WNA dan itu hoax, jadi saya merasa sama dengan Jokowi. Kali ini saya tentu mendukung Jokowi melawan hoax."

Sam yang berniat menggandeng mantan istri Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Veronika Tan, sebagai calon wakil presiden bagi dirinya, merasa yakin akan memenangkan Pilpres 2019 tanpa menggunakan cara-cara yang tidak elegan.

Baca Juga: Tak Hadiri Panggilan KPK, Ini Alasan Mantan KSAU

"Hari Minggu, relawan saya juga akan melakukan sosialisasi dengan membagikan baju pemilu damai di car free day sebagai pesan bahwa pemilu kita harus damai tanpa hoax," kata Sam.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI