Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa kemenangan Mahathir bukan saja karena adanya isu korupsi yang menyerang Najib Razak. Tetapi juga karena isu lain, seperti isu tenaga kerja asing, yang notabene juga menjadi pembicaraan hangat di Indonesia.
"Ya, ini isunya bukan hanya korupsi, (tapi juga) tenaga kerja asing, kemudian janji-janji yang tidak ditepati. Macam-macam. Lebih banyak lagi daripada yang di situ, list-nya di sini bisa lebih banyak lagi," tutur Fadli.
"Belum lagi korupsi-korupsi infrastruktur, belum saja diselidiki. Korupsi yang terjadi di berbagai tempat ini kan belum dibuka saja," tambahnya.