Polisi Mulai Olah TKP Pasca Rusuh Napi Teroris di Mako Brimob

Kamis, 10 Mei 2018 | 12:28 WIB
Polisi Mulai Olah TKP Pasca Rusuh Napi Teroris di Mako Brimob
Anggota kepolisian menggelar penjagaan ketat di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Rabu (9/5). [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Setelah 36 jam akhirnya, Polisi berhasil menangani kerusuhan di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok. Saat ini polisi masih melakukan olah TKP dan sterilisasi.

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Mohammad Iqbal mengatakan saat ini pihak penyidik dari Polri tengah melakukan oleh tempat kejadian perkara atau olah TKP di rumah tahanan cabang Salemba yang berada di Kompleks Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.

“Barang-barang itu sedang dicari dan disterilisasikan karena ada senjata laras panjang dan pendek yang perlu penanganan khusus. Jadi sedang olah TKP. Karena di tempat itulah ada tindakan melawan hukum,” kata Iqbal dalam konferensi persnya di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Kamis (10/5/2018).

Menurut Iqbal, dari olah TKP saat ini sudah ditemukan beberapa senjata api dan pecahan-pecahan kaca yang diduga menjadi alat yang digunakan oleh para narapidana untuk melakukan kejahatan dan penyanderaan kepada rekan-rekan kami yang gugur.

Baca Juga: Begini Mencekamnya Mako Brimob Minta 155 Napi Teroris Menyerah

“Sampai saat ini semua barang bukti masih dicari dan akan segera disterilisasikan. Karena ada senjata laras panjang dan laras pendek yang perlu penanganan khusus supaya tidak ada sisa-sisa nanti,” ujarnya.

Sebelumnya terjadi 5 tembakan dan 2 dentuman di area Rutan Cabang Salemba Markas Komando (Mako) Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat pada Kamis pagi. Wakil Kepala Kepolisian Republik Indonesia Komjen Pol Syafruddin mengatakan bahwa suara ledakan tersebut bukan berasal dari kontak senjata antara Polri dengan para terpidana teroris yang telah menguasai rutan sejak Selasa (8/5/2018) malam.

Syafruddin menegaskan, operasi penanganan napi teroris di Rutan Cabang Salemba Mako Brimob sudah selesai. Operasi berakhir pukul 07.15 WIB.

Saat ini masih dilakukan sterilisasi di lokasi. Rutan sudah sepenuhnya dikuasai oleh aparat. Penanganan kemungkinan dilakukan sekitar satu jam ke depan.

Selain itu Syafruddin menyatakan jumlah napi teroris yang menyandera polisi berjumlah 156 orang. Saat ini sekitar 90 persen tahanan tersebut sudah menyerahkan diri.

Baca Juga: Terungkap! Begini Keadaan Ahok Selama Mako Brimob Mencekam

Wakapolri juga meminta maaf kepada masyarakat atas insiden ini meski Polri sendiri jadi korban. Dalam kasus ini ada 9 orang polisi yang sempat disandera para napi dan 5 di antaranya gugur.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI