Suara.com - Anggota Satuan Intelejen dan Keamanan Polres Kutai Timur Bripda David Ian Wardana diduga bunuh diri. Dugaan cara bunuh dirinya dengan memasukan selang air ke dalam knalpot mobil Honda Accord yang ditumpanginya.
Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Indra Jafar, dari hasil pemeriksaan medis, korban tewas diduga akibat keracunan karbon monoksida yang berasal dari asap knalpot mobil.
"Hasil pengecekkan bahwa korban meninggal dunia diduga karena keracunan menghirup asap knalpot mobil," kata Indra, Selasa (8/5/2018).
Jasad korban pertama kali ditemukan warga bernama Suhendra. Dari pemeriksaan sementara, kata Indra, ketika itu Suhendra diminta tolong seorang pemilik kos bernama Suwartini untuk mengecek suara mesin mobil yang menyala di halaman parkir kos di Jalan Kampung Utan, Gang Abah, RT 5, RW 5, Nomor 41, Ragunan, Pasar Minggu, Jaksel, Senin (7/5/2018) siang.
Baca Juga: Bocah yang Tewas di Sembako Maut Monas Diduga Alami Heat Stroke
Ketika mendekat ke mobil yang sedang menyala, Suhendra melihat David berada di dalam mobil, tepatnya di bagian bangku kemudi. Awalnya, Suhendra mengira David sedang tertidur.
"Selanjutnya saksi Suhendra berusaha membangunkan korban namun korban tidak bangun," katanya.
Karena merasa ada yang janggal, kata Indra Suhendra kemudian berputar dan melihat pintu belakang bagian kanan mobil dalam posisi tak dikunci. Setelah dicek ke dalam mobil, Suhendra pun kaget karena korban telah tak bernyawa.
"Selanjutnya Suhendra mengecek keadaan korban sudah meninggal dunia dan kemudian saksi suhendra mematikan mesin mobil tersebut," kata Indra.
Di saat itu, Suhendra juga menemukan selang air yang dimasukan ke dalam lobang knalpot mobil Honda Accord. Ujung selang itu berada dalam posisi masuk ke dalam mobil yang dikendarai David.
Baca Juga: Sandiaga Buka Suara soal Bus TJ yang Tewaskan Pejalan Kaki
"Suhendra melihat ada selang air pada ujung selang yang diikat dari knalpot mobil dan ujung selang dimasukan ke dalam mobil melalui pintu belakang sebelah kanan," kata dia.