Polisi Akan Periksa Rekam Medis Korban Sembako Maut Monas

Senin, 07 Mei 2018 | 14:27 WIB
Polisi Akan Periksa Rekam Medis Korban Sembako Maut Monas
Rumah Rizky Saputra semasa hidup, yang tinggal berhimpitan bersama ibu dan tiga kakaknya dalam ruang kontrakan berdinding papan berukuran 4x4 meter. [Suara.com/Ria Rizki Nirmala Sari]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Polisi terus menyelidiki kasus pembagian sembako di Monas, Gambir Jakarta Pusat yang telah menewaskan dua bocah bernama Mahesa Bin Junaedi (12) dan Rizki Saputra (10). Dalam penyelidikan kasus ini, polisi akan memeriksa dokter Rumah Sakit Umum Daerah Tarakan, Rabu (9/5/2018).

Kasubdit Kejahatan dan Kekerasan (Jatanras) Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Jerry Siagian menyampaikan, alasan pemeriksaan itu dilakukan karena polisi belum mendapatkan rekam medis korban yang sempat dibawa ke RSUD Tarakan.

"Belum kita terima rekam medis korban. Nanti hari Rabu akan kami panggil dokter yang tangani korban," kata Jerry di Polda Metro Jaya, Senin (7/5/2018).

Dokter RSUD Tarakan yang akan dimintai keterangan berjumlah dua orang. Kata dia, dua dokter itu yang melakukan penanganan medis saat korban dilarikan ke rumah sakit.

"Yang menangani kan dua dokter. Dari IGD sama dokter yang tangani korban," kata dia.

Baca Juga: Polisi Periksa Ketua Panitia Pembagian Sembako Maut Monas

Meski orangtua mendiang Rizki, Komariah telah resmi mencabut laporan kasus kematian anaknya, polisi tetap mengusut kasus tersebut. Alasannya sebelum Komariah melaporkan ke Bareskrim Polri, penyidik dari Polsek Gambir, Jakarta Pusat sudah membuat laporan model A atas insiden pembagian sembako maut tersebut.

Tewasnya dua bocah ini terjadi di acara pembagian sembako yang digagas Forum Untukmu Indonesia di Monas, Gambir, Jakarta Pusat pada Sabtu (28/4/2018). Kedua bocah bernama Mahesa dan Rizki itu meninggal dunia diduga akibat berdesak saat mengantre untuk menukarkan kupon sembako.

Kedua bocah itu dinyatakan tewas setelah mendapatkan tindakan medis di RSUD Tarakan, Jakarta Pusat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI